SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mempersiapkan lahan baru untuk lokasi Sampit Expo. Sekitar tiga hektare lahan disediakan untuk membangun lokasi yang nantinya sekaligus digunakan untuk pertujukan kesenian dan pameran.

Bupati Kotim Supian Hadi mengatakan, saat ini sedang dipersiapkan lahan baru di depan stadion untuk pembangunan lokasi Sampit Expo. Konsepnya akan mengambil seperti Pekan Raya Jakarta (PRJ), sehingga dapat juga digunakan untuk pertunjukan seni budaya dan pameran produk-produk.

”Selain itu, nanti juga dapat disewakan untuk tempat resepsi pernikahan. Bangunan Sampit Expo nantinya akan dikelola dengan baik untuk menghasilkan PAD,” kata Supian, Kamis (25/1).

Hal ini dilakukan agar nantinya Sampit Expo memiliki tempat yang layak dan nyaman, tak lagi harus menggunakan tenda yang dapat meningkatkan biaya oprasional pelaksanaan. Selain untuk kegiatan Sampit Expo, tentunya juga dapat digunakan untuk kegiatan lainnya, yang menghasilkan.

”Sekitar tahun 2020 bangunan tersebut mungkin sudah mulai dapat difungsikan. Saat ini memang sedang disiapkan oleh tim anggaran,” ujarnya.

Tahun ini, lanjutnya, pelaksanaan Sampit Expo juga akan menggunakan bangunan di depan Stadion 29 Nopember. Sebab, bangunan sarana olahraga tersebut cukup luas dan aman apabila hujan. Sampit Expo direncanakan akan dilaksanakan pada 16-24 Februari. Persiapan terus dilakukan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kotim. (dc/ign)