KASONGAN - Dalam rangka meningkatkan wawasan serta kemampuan dalam menunaikan tugas pokok dan fungsinya, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Katingan melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke beberapa daerah. Sesuai agenda, kegiatan itu digelar selama lima hari ke depan dengan tujuan ke Martapura, Banjarbaru, Kotawaringin Timur, dan Seruyan.
Wakil Ketua II DPRD Katingan H Alfujiansyah menuturkan, agenda tersebut mulai dilaksanakan sejak Selasa (6/3) hingga Sabtu (10/3) mendatang. Adapun jajaran komisi III yang membidangi pertanian, perkebunan, dan kehutanan mengambil tempat kunker ke Banjarbaru dan Martapura.
"Sedangkan komisi II yang membidangi pemerintahan, pembangunan, dan kesejahteraan masyarakat dan Komisi I bidang pendidikan dan hukum masih belum ditentukan tempatnya," ungkapnya, Rabu (7/3).
Terkait kunker Komisi III di Provinsi Kalimantan Selatan itu, jajaran anggota dewan bakal mempelajari tentang pertanian, perkebunan, dan kehutanan.
"Alasannya karena sektor pertanian di Kabupaten Banjar sangat baik, bahkan terkenal dengan lumbung padinya. Jadi dirasa tepat untuk melaksanakan kunker ke sana," imbuhnya.
Mekanisasi pertanian di Banjar sejauh ini sudah menggunakan peralatan pertanian yang cukup modern. Sehingga wajar jika tingkat produktivitas para petani di atas rata-rata.
"Tidak saja dengan traktor tangan, tapi dari tahap menanam, mengolah hingga membersihkan padinya pun sudah menggunakan peralatan canggih," tukas politikus Partai Golkar itu.
Di satu sisi, pengolah padi menjadi berasnya pun selama ini juga sudah memanfaatkan teknologi rice milling plane (RMP). Bahkan informasinya masing-masing kelompok tani di Kabupaten Banjar telah memiliki RMP yang dikelola secara mandiri.
"Meskipun mereka hanya menggunakan RMP mini, namun sangat dimanfaatkan sungguh-sungguh oleh kelompok tani di sana. Sehingga produksi beras di Kabupaten yang terkenal dengan sebutan Serambi Mekah itu kian tahun semakin meningkat," tuturnya.
Kendati hasil kunker tersebut nantinya tidak akan diparipurnakan dalam agenda DPRD Katingan, namun dirinya berjanji bakal mendorong satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) terkait agar mau mencontoh keberhasilan program pertanian di Kabupaten Banjar.
"Harapannya pertanian di daerah kita ke depan juga bisa lebih ditingkatkan dari tahun ke tahun. Mereka bisa kenapa kita tidak, padahal dari sisi tanah, iklim hingga topografi relatif sama dengan Kabupaten Katingan. Semuanya tinggal keinginan dan komitmen semua pihak dalam memajukan sektor pertanian di Katingan," pungkasnya. (agg/yit)