PANGKALAN LADA -Kecelakaan lalu lintas memakan korban tewas kembali lagi terjadi ruas jalan trans Kalimantan, di wilayah Desa Sumber Agung, jalan Ahmad Yani kilometer 27, Kecamatan Pangkalan Lada, pukul 23.30 WIB, Jumat (3/8) lalu. Korbannya Muhammad Sunahul Huda (16), pengendara Honda CBR 150 R warna merah hitam tanpa plat, yang tewas di lokasi kejadian setelah bersenggolan dengan bagian depan sebuah truk.
Pengendara motor sport naas tersebut merupakan remaja belia asal Desa Makarti Jaya, RT.06 Kecamatan Pangkalan Lada. Dirinya tewas akibat mengalami luka robek di kepala sebelah kanan setelah kecelakaan. Satu orang korban lainnya yang dibonceng, yakni Aliyalil (20), mengalami luka parah, di kepala sebelah kanan dan lecet di kaki sebelah kanan.
Kasatlantas Polres Kobar AKP Marsono menuturkan kronologi kejadian, yakni sewaktu Honda CBR R yang dikendarai oleh korban Huda berboncengan dengan Aliyalil. Saat itu mereka berjalan beriringan dengan motor Yamaha Vixion warna hitam putih, yang dikendarai oleh Irfan sendirian.
”Mereka berjalan dari arah Pangkalan Bun menuju Sampit, dan korban mengendarai kendaraannya terlalu melebar hingga memakan jalur kanan atau jalur dari arah Sampit menuju Pangkalan Bun,” terangnya kepada koran ini, kemarin.
Kemudian di saat bersamaan, berjalan kendaraan roda enam jenis truk tangki Mitsubishi Fuso warna cabin oranye bernomor plat KH 8496 GJ yang dikemudikan oleh Syalihin sendirian, dari arah Sampit menuju Pangkalan Bun.
”Lalu akhirnya korban menabrak selebor bagian kanan depan truk, kemudian terpental dan menabrak motor Vixion yang berada disamping kirinya. Kedua korban kemudian terpental kembali menabrak selebor belakang sebelah kanan truk, dengan mengenai depan bagian samping,” papar Marsono.
Ditambahkannya, Huda pun mengalami luka robek di kepala sebelah kanan dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan Aliyalil mengalami luka robek kepala di sebelah kanan dan luka lecet di kaki kanan. Sementara pengendara motor Vixion dan sopir truk tangki tidak mengalami luka.
”Kondisi cuaca saat itu cerah dan arus lalu lintas sepi, dan kita sudah mengamankan barang bukti serta melaksanakan penyelidikan,” tandas Marsono.(jok/gus)