SAMPIT – Fasilitas umum di Stadion 29 Nopember terkesan tidak terurus dan tidak diperhatikan pemerintah. Hal tersebut dikeluhkan masyarakat, padahal fasilitas di kawasan itu kerap dimanfaatkan masyarakat untuk bersantai dan berolahraga di sore hari.
”Banyak aktivitas yang dilakukan masyarakat di kawasan ini, mulai dari yang sekadar jalan-jalan, jogging, main basket, main volly, skateboard, dan sepatu roda. Namun, beberapa fasilitasnya memang terkesan tidak terurus, sehingga tidak dapat dimaksimalkan," kata Herny, warga Sampit saat jogging di kawasan tersebut.
Menurutnya, fasilitas yang sudah mulai rusak, namun tidak diperhatikan perbaikannya adalah lapangan basket. Separuh lapangannya tergenang air dan sudah berlangsung sejak lama, sehingga penggemar olahraga itu hanya main di sebagian lapangan. Selain itu, lapangan volly juga sudah tidak ada pembatas dengan net yang sudah rusak.
”Saya perhatikan karena tidak ada arenanya, anak-anak yang main skateboard berbagi lapangan dengan anak-anak yang main basket. Bahkan, terkadang yang main sepatu roda juga bergabung di lapangan basket karena memang tidak ada arena khusus," ujarnya.
Harusnya, kata Herny, pemkab memperhatikan hal tersebut, karena fasilitas di kawasan itu sangat bermanfaat bari masyarakat berolahraga sore hari. Selain itu, sejak taman kota tidak diperbolehkan untuk kawasan olahraga, hanya kawasan stadion yang menjadi satu-satunya kawasan olahraga masyarakat.
”Kawasan fasilitas umum seperti yang ada di stadion ini memang sangat diperlukan masyarakat di perkotaan, terlebih pada Sabtu-Minggu, sangat banyak masyarakat yang berkumpul menghabiskan waktu bersama keluaraga," katanya. (dc/ign)