SAMPIT – Lebih dari seribu penumpang KM Kirana I dan KM Kelimutu memadati Pelabuhan Sampit, Selasa (25/12). Mereka memanfaatkan momentum libur Natal dan tahun baru untuk pulang ke kampung halaman.

Berdasarkan pantauan Radar Sampit, keberangkatan Kirana I pada pukul 16.00 WIB, dilanjutkan keberangkatan KM Kelimutu pada pukul 17.00 WIB.

Salah satu penumpang, Subagyo, memilih pulang tepat pada 25 Desember untuk bertemu keluarga. Dirinya ingin merayakan tahun baru di kampung halaman.  

"Mumpung libur dan ada rezekinya, jadi pulang ke kampung halaman, maunya nanti bisa merayakan tahun baru di kampung," kata pekerja perkebunan sawit asal Semarang ini.

Begitu pula dengan Nina, yang memilih momen Natal untuk berlibur ke kampung halaman. "Saya pilih keberangkatan tanggal 25 Desember biar bisa kumpul sama keluarga di kampung merayakan tahun baruan di sana. Kalau pilih tanggal 31 Desember, tahun barunya di laut enggak bisa kumpul sama keluarga," ujarnya.

Manager PT Dharma Lautan Utama (DLU) Hendrik Sugiharto mengatakan, jumlah penumpang yang berangkat saat ini mengalami peningkatan.

"Semua sudah terdata dan masuk semua, meskipun check in cuaca sudah mulai gerimis tetapi penumpang lengkap dan dalam kondisi aman," kata Hendrik saat ditemui di dermaga pelabuhan Sampit, Selasa (25/12)

Keberangkatan Selasa sore menggunakan armada Kirana I dengan total 548 penumpang. Sedangkan pada Selasa malam ada kedatangan kapal Kirana III dan direncanakan keberangkatan Rabu dengan 87 penumpang.

”Harapannya besok ada penambahan jumlah penumpang," ujarnya

Kepala Urusan Usaha PT Pelni Cabang Sampit Agus Nugroho mengatakan, jumlah penumpang saat ini berjumlah 637 dengan tujuan Surabaya.

"Hari ini memang ada sedikit peningkatan, tetapi tidak begitu signifikan," kata Agus Nugroho.

General Manager PT Pelindo III Sampit Zaenal Abidin menambahkan Pelindo III sebagai penyedia fasilitas terminal dan dermaga akan selalu siap melayani masyarakat pada saat kondisi penumpang ramai maupun sepi.

"Seperti prediksi kita di tahun-tahun sebelumnya memang untuk arus angkutan laut pada Natal dan tahun baru tidak begitu ramai. Kami akan terus siaga melayani. Fasilitas terminal cukup lah menampung untuk 800 penumpang dan sekarang terpantau aman terkendali," ujarnya. (hgn/yit)