SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Kamis, 17 Januari 2019 17:12
Diduga Selingkuh dan Mesum, Pak Kades Mundur
PENUH SESAK : Suasana di dalam aula pertemuan Desa Tanjung Terantang, Kecamatan Arut Selatan. Warga setempat berkumpul mendengarkan pembacaan surat pengunduran diri kades yang dibacakan pihak perwakilan Kecamatan Arut Selatan.(SYAMSUDIN/RADAR PANGKALAN BUN)

PANGKALAN BUN - Kepala Desa Tanjung Terantang, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat mengundurkan diri dari jabatannya. Tindakan itu ditempuh setelah munculnya tekanan masyarakat akibat dugaan perbuatan mesum (perselingkuhan) kades berinisial BS dengan salah seorang pegawai desa (staf desa). Celakanya lagi sang perempuan itu merupakan istri salah seorang tokoh agama di desa tersebut. Pernyataan mundur itu disampaikan di hadapan masyarakat melalui perwakilan dari Pemerintah Kecamatan Arsel, (16/1) sore.

Informasi yang dihimpun, berdasarkan berdasarkan keterangan korban (suami selingkuhan kades) terungkap bahwa ia sudah merasakan adanya keanehan pada istrinya sekitar satu tahun silam. Seiring waktu berjalan isu adanya hubungan gelap antara istrinya dengan BS semakin menyebar. Tapi karena tidak memiliki bukti kuat, sang suami tidak bisa berbuat banyak.

Waktu berlalu kecurigaan itu semakin nyata karena istrinya sering diminta kerja lembur hingga larut malam. “Lembur bisa sampai pukul 01.00 malam, lembur apa itu? dan itu sering kali terjadi. Dan lebih mencurigakan lagi lembur dilakukan hanya berdua saja tidak ada staf lain yang ikut membantu,” jelasnya.

Tak ingin kabar tersebut hanya menjadi isu menyesakkan dada, korban berusaha mencari bukti. Dengan sangat terpaksa ia pun menyadap kontak media sosial (WA) istrinya hingga percakapan dugaan perselingkuhan bisa diketahui.

“Ternyata benar ada komunikasi yang tidak layak, bahkan membicarakan hal yang intim sekali,” jelasnya.

Setelah temuan itu akhirnya sang istri mengakui bahwa pernah melakukan hubungan intim di ruang arsip kantor desa setempat, itu dilakukan pada saat jam istirahat. Namun pengakuan itu tidak diakui sang kades (BS).

Kasus tersebut juga sempat diadukan ke Kecamatan Arut Selatan, bahkan sudah pernah mediasi yang difasilitasi oleh Wakil Bupati Kobar.

Namun pada akhirnya, kemarahan masyarakat memuncak dan mendesak sang kades dengan masa jabatan 2016 – 2022 itu mundur karena dianggap sudah tidak pantas memimpin Desa Tanjung Terantang.

“Saya sudah menyatakan ke kades kalau tidak terima dengan tuduhan saya atau tuduhan saya tidak benar silakan untuk melaporkan balik, tapi sampai jangka waktu lama tidak ada respon sama sekali,” jelasnya.

Itulah yang memantik emosi warga hingga akhirnya kades mengajukan pengunduran diri yang suratnya disampaikan ke Kecamatan Arsel tertanggal 15 Januari 2019 kemarin. Namun ternyata saat pengunduran dirinya sang kades tidak hadir.

Dalam surat pengunduran diri itu, sang kades beralasan bahwa tindakan itu dilakukan untuk menjaga kondusifitas Desa Tanjung Terantang.

Pantauan Radar Pangkalan Bun dalam pertemuan tersebut hadir pula perwakilan Kecamatan Arsel, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat serta ratusan masyarakat Desa Tanjung Terantang.

Bhabinkamtibmas dari Polsek Arsel juga terlihat hadir sembari memberikan pesan agar masyarakat kembali bersatu tidak terbawa isu yang tidak bertanggung jawab. Persoalan pengunduran diri kades sudah selesai dan warga diharapkan kembali menjaga keamanan dan ketertiban di Desa Tanjung Terantang. 

“Mari kita jaga keamanan dan ketertiban desa ini. Jangan sampai terjadi hal-hal tidak kita inginkan yang justru akan merugikan masyarakat sendiri,” pintanya. 

Terkait pengunduran diri BS, Syahrudin, Camat Arut Selatan melalui salah seorang perwakilannya mengatakan bahwa setelah diterimanya surat pengunduran diri ini maka dalam beberapa hari kedepan pihaknya akan menerbitkan surat pemberhentian kades.

“Selanjutnya akan segera diproses terkait kekosongan jabatan kades tersebut,” ungkapnya. (sam/sla)

 


BACA JUGA

Rabu, 03 September 2025 16:59

Sri Lestari Apresiasi Masyarakat Kobar Jaga Kondusivitas Daerah

PANGKALAN BUN – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Barat (Kobar),…

Senin, 01 September 2025 14:42

DPRD Kobar Sahkan 13 Perda, Harap Beri Manfaat Nyata bagi Daerah

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Senin, 01 September 2025 12:42

Perkuat Kepedulian Sosial, PT GSPP Tingkatkan Infrastruktur Pendidikan dan Desa di Sungai Pakit

PANGKALAN BUN – PT Astra Agro Lestari Tbk (Astra Agro)…

Jumat, 29 Agustus 2025 10:26

DPRD dan Pemkab Kobar Siapkan Tiga Raperda untuk Dibahas

PANGKALAN BUN – DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) bersama Pemerintah…

Rabu, 27 Agustus 2025 11:55

Senam Merah Putih Perkuat Jalinan DPRD dan Pemkab

PANGKALAN BUN– DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar kegiatan senam…

Senin, 25 Agustus 2025 15:37

DPRD Kobar Dukung Pemda Pertahankan Lahan Demplot Pertanian

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Sabtu, 23 Agustus 2025 12:05

Masa Sidang III, DPRD dan Pemkab Kobar Tetapkan 13 Perda

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 20 Agustus 2025 13:19

DPRD Kobar Apresiasi Kemeriahan HUT RI

PANGKALAN BUN – Anggota DPRD Kotawaringin Barat (Kobar) dari Fraksi…

Senin, 18 Agustus 2025 16:04

DPRD Kobar Gelar Rapat Paripurna Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden

PANGKALAN BUN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Jumat, 15 Agustus 2025 17:05

Fraksi NasDem DPRD Kobar Soroti Kerusakan Jalan di Sungai Tendang

PANGKALAN BUN – Fraksi Partai NasDem DPRD Kabupaten Kotawaringin Barat…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers