SAMPIT – Ratusan simpatisan relawan Pro Jokowi – KH Ma’aruf Amin (Projo-amin) di Kabupaten Kotawaringin Timur, datang ke Palangka Raya. Mereka menghadiri kampanye dialogis calon Presiden RI nomor urut 01 Joko Widodo – KH Ma’aruf Amin, Senin (8/4). Relawan itu bakal habis-habisan mendukung capres petahana tersebut.
Relawan di bawah garis komando, Gundra yang juga tokoh masyarakat di Parenggean ini datang menggunakan bus dan minibus. Tercatat ada 24 minibus yang mengangkut rombongan relawan itu ke Palangka Raya.
”Kami yang tergabung di dalam Pro Jo-Amin ini, dengan biaya sendiri punya semangat hadir langsung kampanye pak Jokowi ke Palangka Raya,” kata Gundra.
Gundra menegaskan, mereka yang tergabung di Projo Amin tidak terafiliasi dengan partai politik apa pun atau organisasi lainnya. Mereka hanya punya misi yang sama untuk memenangkan Jokowi-Ma’aruf.
Cara mereka memenangkan capres yang dianggap pro wong cilik itu sangat unik. Mereka tidak digerakkan melalui tim kampanye daerah, namun gencar sosialisasi di akar rumput.
”Kami tidak ada kaitannya dengan parpol apa pun. Kami datang dan bekerja untuk Jokowi atas nama kami sendiri dan punya komitmen yang sama untuk memenangkan capres nomor urut 01,” kata Gundra yang juga tokoh di Kotim tersebut.
Gundra menuturkan, hal itu merupakan panggilan hati nurani. Sebagai bentuk dukungan terhadap capres tersebut. Pria yang terkenal memiliki basis massa dan dermawan di masyarakat arus bawah ini rela merogoh kocek sendiri untuk pembiayaan. Baginya, biaya bukan masalah, yang penting presiden yang menang harus Jokowi.
”Kami biaya sendiri. Kami buktikan bahwa dukungan kepada capres bukan dukungan hanya sekadar kata-kata, tapi kami buktikan,” tegasnya.
Gundra menuturkan, pihaknya akan bergerak dengan sistem jaringan kerabat untuk memenangkan Jokowi-Ma’aruf. Jaringan di masyarakat arus bawah akan jadi kekuatan Projo di Kotim. Dengan kekuatan figur Jokowi yang merakyat, sangat mudah bagi mereka menyosialisasikannya.
Sasaran mereka hingga ke pedalaman dengan menyampaikan kesuksesan dan program Jokowi untuk rakyat. ”Kami optimistis capres 01 akan memenangi konstelasi politik ini, karena kami melihat bentuk keramahan dan keberpihakan selama menjabat, sehingga harus dilanjutkan ke periode kedua,” kata Gundra.
Sementara itu, dalam kampanyenya, Jokowi yakin akan menang dengan perolehan suara target 70 di Kalteng. Peningkatan infrastruktur dan pembangunan kawasan ekonomi khusus yang semakin baik, menjadi janji kampanye calon nomor urut 01 ini. Dia juga menyampaikan program tiga kartu saktinya.
Jokowi mengenalkan Kartu Indonesia Pintar yang bisa digunakan untuk kuliah hingga lulusan SMK/SMA dan melanjutkan dengan beasiswa, baik di dalam maupun luar negeri. Selanjutnya, Kartu Pra Kerja agar cepat dapat pekerjaan. Kemudian, kartu bahan pokok murah untuk mendapatkan diskon beras, gula, dan lainnya.
”Pada 2014 lalu, Jokowi meraih kemenangan sebesar 59 persen di Kalteng. Tahun ini Jokowi-Ma’ruf Amin kita berikan target minimal 70 persen. Minimal 70 persen. Sanggup?”seru Jokowi yang disambut gemuruh relawan dan simpatisannya.
Untuk mencapai target tersebut, Jokowi mengajak relawan dan simpatisan segera meluruskan berita hoax yang disebar. Di antaranya, seperti penghapusan pendidikan agama dan larangan azan apabila dia kembali terpilih menjadi presiden. Jokowi juga mengajak para pendukungnya berbondong-bondong mendatangi TPS pada 17 April 2019. (ang/daq/ign)
