SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Rabu, 02 September 2020 14:08
Pemerintah Pastikan Utamakan Masyarakat Lokal di Food Estate

Tidak Mendatangkan Tenaga Kerja dari Luar

SIMULASI : Kementan Syahrul Yasin Limpo melihat metode penaburan menggunakan drone di lahan food estate di Desa Tahai Baru Kabupaten Pulang Pisau.(IST/RADARPALANGKA)

PALANGKA RAYA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Tengah (Kalteng) Fahrizal Fitri memastikan, pemerintah provinsi tidak mendatangkan tenaga kerja dari luar dalam pelaksanaan program food estate, yang dikembangkan di Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas.

Ia menegaskan, pemerintah akan mengandalkan para petani lokal di daerah tersebut, yang selama ini mengembangkan sektor pertanian setempat. Ini artinya pemerintah tidak akan mendatangkan tenaga kerja dari luar Kalteng untuk terlibat langsung dalam program tersebut.

“Sekarang ini program food estate yang dijalankan melibatkan petani yang sudah ada, jelas kepemilikannya. Jadi tidak ada mendatangkan orang dari luar untuk program ini,” katanya, Selasa (1/9)

Memang kendala yang dihadapi saat ini yakni kekurangan jumlah pekerja dan teknologi yang digunakan. Mengatasi hal tersebut, Kementerian Pertanian sendiri telah memberikan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan)  berupa  98 unit traktor roda empat, 150 unit traktor roda dua dan 35 unit rice transplanter.

Tidak hanya itu, beberapa waktu lalu juga didemokan atapun dipraktikkan metode penaburan pupuk menggunakan drone. Metode tersebut lebih mempercepat penaburan, karena satu hektare lahan hanya memerlukan waktu kurang lebih satu jam.

“Karena memang lahan untuk food estate inikan luas di dua kabupaten, jadi untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja ini maka salah satunya memberikan peralatan, sehingga proses tanamnya pun juga lebih cepat,” ucapnya.

Sekda menambahkan, pemerintah tidak memiliki rencana untuk mendatangkan tenaga kerja dari luar dalam bentuk transmigrasi atau lainnya. Kalaupun ada program transmigrasi, maka pola yang dilakukan hanya kepada masyarakat lokal.

“Program strategis nasional ini bisa berjalan dengan lancar, sehingga masyarakat Kalteng bisa terlibat aktif dalam proses - proses ini termasuk pada pelaksanaannya,” pungkasnya. (sho/dc)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers