PANGKALAN BUN - Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Arut Pangkalan Bun Sapriansyah memberikan apresiasi dan penghargaan pada sejumlah karyawan yang dianggap berprestasi dalam menjaga kualitas dan layanan PDAM selama ini. Penghargaan yang juga bertujuan untuk memacu semangat kerja ini diberikan langsung saat apel pagi mengawali kerja, Senin (17/6).

Sejumlah karyawan yang mendapat penghargaan antara lain, Wijianto, Kuncoro, Suyono dan Lasimin. Selain empat orang itu delapan kepala Unit PDAM, dari Unit Kotawaringin Lama, Kumai, Pangkalan Banteng, Mendawai Seberang, Kumpai Batu, Pangkalan Lada, Kubu, dan Pangkut juga mendapat penghargaan.

“Penghargaan ini sengaja kita berikan sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras mereka dalam memberikan pelayanan, baik dalam mengatasi keluhan, dalam distribusi air dan sebagainya. Apalagi selama Ramadan hingga lebaran nyaris tidak terdengar adanya keluhan yang fatal dari pelanggan,” ungkap Sapri.

Dengan penghargaan yang diberikan ini pihaknya berharab bisa memacu semua karyawan agar ke depan bisa lebih bagus lagi dan saling bersaing untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat terutama pelanggan. Pada kesempatan ini Sapri juga menekankan bahwa soliditas dalam bekerja sangat diperlukan. Tanpa adanya kekompakan dan saling mendukung antara satu dengan yang lainnya maka tidak mungkin pelayanan prima akan bisa terwujud.

Ia berharap kekompakan bisa dijadikan modal utama dalam membangun PDAM yang lebih maju. Beberapa prestasi dan capaian program diperiode pertama kepemimpinan Sapriansyah juga sudah terlihat dari mulai penghargaan Top BUMD selama tiga kali berturut-turut. Kemudian meningkatnya jumlah pelanggan dari semula hanya 15 ribu kini sudah menjadi 22 ribu. Jumlah lonjakan pelanggan yang sangat signifikan berkat kepiawaian direktur PDAM dalam mencari terobosan-terobosan untuk meningkatkan jumlah pelanggan.

Kuota seribu sambungan murah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dianggap paling mendongkrak dalam percepatan penambahan jumlah pelanggan. Hampir setiap tahun semasa kepemimpinan Sapriansyah, PDAM Kobar selalu mendapat seribu kuota dari pusat. Tidak hanya itu, Sapriansyah juga dipercaya memimpin DPD Perpamsi Kalteng, juga mewakili Kalimantan secara umum yakni menjadi pengurus Persatuan Perusahaan Air Minum (Perpamsi) pusat. Hal ini menurutnya menjadi suatu kebanggan untuk memacu agar PDAM Tirta Arut menjadi yang terbaik dibanding Kabupaten lain.(sam/soc/sla)