NANGA BULIK-Kejadian nahas yang menimpa bus Yessoe di Jl Trans Kalimantan km 39, simpang PT GCM Kabupaten Lamandau Senin (1/7 ) masih terus dalam penyelidikan pihak Kepolisian .Kapolres Lamandau AKBP Andiyatna saat menjenguk korban laka lantas yang dirawat di RSUD Lamandau,kepada wartawan menyampaikan bahwa sopir pengendara bus malang tersebut telah diamankan.
"Sopir bus telah kami amankan,ada 2 orang selaku sopir dan sopir cadangan,"ungkapnya.
Awalnya semua menduga sopir melarikan diri sesaat setelah kejadian. Namun ternyata sopir menyelamatkan diri karena takut dihakimi massa, kemudian ia menelepon kenalannya di Dishub untuk menjemput dan menyerahkan diri ke Polres Lamandau.
"Tadi pihak Dishub yang menjemput dan mengantar, kondisinya sehat, hanya mengalami luka ringan dan sudah dirawat. Saat ini sudah kami amankan di Polres Lamandau untuk dimintai keterangan," imbuhnya.
Andiyatna mengatakan bahwa kecelakaan ini disebabkan oleh sopir yang kurang hati-hati saat mengemudi. Sehingga saat ada tikungan, dengan kecepatan tinggi ia tidak mampu menguasai kendaraannya yang sarat penumpang.
"Dari keterangan korban yang saya jumpai, sopir bus mengemudi dengan laju dan kurang hari-hati,apalagi jalur Lamandau - Kalbar memang naik turun dan berkelok," ucap Andiyatna.
Dengan kejadian ini ia mengimbau kepada pengemudi kendaraan agar senantiasa mengutamakan keselamatan berkendara,terutama saat melewati jalur lalu lintas yang naik turun dan banyak tikungan,harus selalu fokus. Jika lelah, sebaiknya sopir beristirahat.
"Selain dimintai keterangan ,sopir juga di tes urine dan lainnya,nanti akan kami informasikan hasilnya" jelasnya. (mex/oes)