SAMPIT – Calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Timur mulai jadi perbincangan hangat. Lembaga swadaya masyarakat pun siap membeberkan rekam jejak sejumlah nama calon pengganti Putu Sudarsana.
”Sekda Kotim yang diharapkan orang yang betul-betul memiliki integritas dan kredibilitas,” kata Koordinator Umum Forbes LSM Kotim Audy Valent kemarin (8/2).
Audy menyatakan siap memberikan data rekam jejak yang mereka miliki kepada panitia seleksi (pansel) sekda. ”Terutama bagiaman rekam jejak selama menjabat di birokrasi, itu tentu bisa disampaikan kepada pansel nantinya, agar jangan sampai sekda yang dipilh itu justru menjadi persoalan,” kata Audy Valent.
Tidak kalah penting, kata Audy, Sekda yang terpilih nantinya juga bisa menganyomi kepala dinas dan instansi yang ada di bawahnya.
”Jangan sampai sekda yang terpilih nanti justru orang yang tidak disukai oleh jajarannya, ini akan menyebabkan stagnansi di internal bahkan bisa merongrong birokrasi saja,” ujar Audy.
Dia berharap bupati bisa memilih dan memilah mana yang bisa berinsergi dengan dirinya untuk membangun Kotim. Selain itu, sekda harus betul-betul piawai dalam berkomunikasi dengan banyak pihak.
Belakangan ini mencuat beberapa nama di lingkungan Pemkab Kotim yang digadang-gadang akan menduduki posisi Sekda Kotim, seperti Asisten II Setda Kotim Halikinoor, Kepala Dinas Pendidikan Suparmadi, Kadislutkan Jakatan, Kadis PU Machmoer, Kadishubkominfo Fadlian Noor, Kadishutbun Sanggul Lumban Gaol, Kepala Pelaksana BPBD Kotim Rukmana Priyatna, dan Kepala BPMPDes Redy Setiawan.
Sebelumnya, Sekda Kotim Putu Sudarsana tidak lama lagi akan lengser dari jabatan strategis itu karena sudah memasuki masa persiapan pensiun. Putu mengakui kepala dinas dan badan yang ada saat ini memang memiliki peluang sama untuk menjabat sekda. Tetapi pemilihan itu nantinya tergantung Bupati Kotim. ”Semua kapala dinas dan kepala badan berpeluang menjadi sekda, intinya siapapun eselon II silahkan saja persiapkan diri,” pungkas Putu. (ang/yit)