SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Senin, 09 September 2019 09:35
Gumas Dikirimi Asap dari Luar Daerah
HADIRI KKR: Bupati Gumas Jaya Samaya Monong (baju putih) bersama Wakil Bupati Efrensia LP Umbing, Ketua TP-PKK Mimie Mariatie Jaya Samaya Monong, Kepala SOPD, dan ratusan masyarakat menghadiri KKR bertajuk Festival Mujizat dan Kasih, di Taman kota Kuala Kurun, Jumat (6/9) malam.(PROTOKOL GUMAS FOR RADAR SAMPIT)

KUALA KURUN – Dalam beberapa hari terakhir, Kota Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas (Gumas), diselimuti kabut asap yang cukup pekat.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas Rayaniatie Djangkan mengatakan, kabut asap yang menyelimuti Kabupaten Gumas merupakan kiriman dari daerah lain.
”Kalau menurut saya seperti itu, sebab daerah kita minim lahan gambut. Apabila ada lahan yang terbakar, akan mudah sekali dipadamkan, dan tidak menimbulkan asap yang menyesakan dada,” kata legislator dari daerah pemilihan (dapil) I mencakup Kecamatan Kurun, Mihing Raya, dan Sepang ini.
Masyarakat pun diimbau untuk mengurangi aktivitas di luar rumah, dan dianjurkan untuk selalu menggunakan masker.
”Apabila tidak penting, diupayakan jangan keluar rumah dulu, khususnya bagi anak-anak. Kalaupun terpaksa keluar rumah, harus selalu mengenakan masker,” ucap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas Rayaniatie Djangkan, Minggu (8/9) siang.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, kabut asap akibat dari kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tersebut sangat rentan menimbulkan penyakit infeksi saluran pernafasan akut (ISPA), khususnya bagi anak-anak.
”Anak-anak sangat mudah sekali terserang penyakit ISPA. Untuk itu, sementara waktu harus dibatasi aktivitasnya di luar rumah. Apabila kabut asap bertambah pekat, maka harus gunakan masker agar pernafasan tidak sesak,” terangnya.
Dia menuturkan, seluruh orang tua sudah memahami cara melindungi anggota keluarga dari pekatnya kabut asap.
”Saya rasa orangtua yang lebih tahu. Jangan menunggu ada instruksi dari pemerintah dulu, baru kita waspada asap,” tuturnya. (arm/yit)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:16

Ketua DPRD Kalteng Usul Bentuk Pos Terpadu

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Arton S.…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Perlu Pemulihan Gambut untuk Cegah Karhutla

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:13

Pengusaha Kuliner Diminta Perhatikan Kualitas Makanan

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:12

Siap Mengawal Pembangunan Sekolah Rakyat

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, memastikan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:21

DPRD Kalteng Imbau Masyarakat Jaga Simbol Negara

PALANGKA RAYA - Euforia menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:18

Optimalkan Penerimaan dari Sektor Parkir

PALANGKA RAYA - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Apresiasi Langkah Cepat Perbaikan Jalan

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:17

Utamakan Pencegahan untuk Atasi Karhutla

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kemarau Panjang, Hindari Bakar Lahan

PALANGKA RAYA – Memasuki musim kemarau panjang, Ketua Komisi II…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:00

Penggunaan Silpa untuk Menutupi Defisit

PALANGKA RAYA - Ketua DPRD Kota Palangka Raya Subandi, menyebutkan…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers