SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Kamis, 18 Februari 2016 18:45
GAWAT!!! Kerusakan Jalan di Kotim Jadi Lahan Pungli
ADANG TRUK: Handran, veteran yang mengadang truk, karena dinilai merusak jalan. Diduga ada yang memanfaatkan aksi mantan pejuang itu untuk menarik upeti dari supir truk. (FOTO: USAY NOR RAHMAD/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Kerusakan Jalan Ir Juanda di Desa Telaga Baru, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, rawan menjadi lahan pungutan liar. Pasalnya, ada oknum warga yang memanfaatkan veteran untuk menarik upeti bagi truk perusahaan yang lewat.

Hal tersebut menjadi keluhan warga sekitar. Akibat pungli itu, banyak sopir truk yang takut lewat, sehingga berdampak pada warga yang berprofesi sebagai buruh bongkar muat di gudang pupuk di kawasan itu.

”Kami jadi tindak angkutan, kalau seperti ini terus mau kerja apa. Kalau tidak diselesaikan bisa-bisa kami juga ikut tarik upeti,” kata Edo, warga Desa Telaga Baru, Rabu (17/2).

Hal senada juga diungkapkan sopir truk. Dengan adanya Pungli dan aksi pemortalan jalan, berimbas terhadap penghasilan mereka. Mereka berharap instansi terkait bisa menyelesaikan permasalahan ini.

”Penghasilan sopir tidak seberapa, cuma ngambil upah sedikit. Kalau diminta terus, kasihan, tidak dapat apa-apa. Apa lagi setiap lewat bolak-balik diminta,” kata Wahyudi.

Selain menyesalkan adanya pungli, para sopir juga mengkhawatirkan potensi perlawanan dari sopir lain. Sehingga aksi menuntut perbaikan jalan justru bisa berbuntut konflik antar warga dan sopir truk.

Sejak dua hari belakangan, para sopir enggan melintas di kawasan tersebut. Banyak dari mereka yang memilih tidak bekerja. Sehingga aktivitas bongkar pupuk di beberapa gudang tampak terlihat sepi.

Sementara itu, melihat kekacauan yang terjadi Kepala Desa Telaga Baru Syahrudin berupaya mencari jalan keluarnya. Sementara waktu, kakek Hadran (86), veteran yang diduga dimanfaatkan oknum untuk melakukan pungli dilarang turun ke jalan menghentikan truk-truk yang lewat.

”Hari Jumat (19/2) akan kami rapatkan kembali, dengan menghadirkan seluruh pihak yang terkait. Pihak perusahaan juga,” katanya.

Sebelumnya, kerusakan Jalan Ir Juanda, Desa Telaga Baru, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit, semakin parah. Hadran (90), seorang mantan pejuang pun turun menuntut perbaikan jalan dari pihak perusahaan.

”Jalan kami rusak, pokoknya bos kalian harus ke sini temui saya, dan segera perbaiki jalan,” tegasnya seraya menghentikan truk-truk pembawa pupuk, Selasa (16/2).

Aksi Hadran tersebut dilakukannya atas inisiatif sendiri. Dirinya mengaku prihatin jalan mereka rusak dijajah kendaraan-kendaraan perusahaan yang lewat. Mendapati aksi Hadran ini, sopir-sopir truk pun tak berkutik.

Bahkan ada yang terpaksa harus putar balik, karena takut. Warga setempat yang selama ini tak berdaya pun hanya geleng-geleng kepala dengan aksi pejuang kemerdekaan ini.

”Kami tidak dapat mencegah beliau (Hadran), kami juga sudah membujuk agar truk dibiarkan lewat, dan nanti dibicarakan lagi dengan pihak perusahaan,” kata Muhran, warga sekitar.
Aksi Hadran, ini sudah tiga hari dilakukannya. Dia menuntut pihak perusahaan yang menggunakan jalan itu, bertanggung jawab dengan memperbaikinya. Selama ini jalan rusak dan berlobang, apalagi saat musim hujan ini, jalan berubah jadi kubangan lumpur dan membahayakan bagi warga pengguna sepeda motor dan pejalan kaki. (oes/ign)

 


BACA JUGA

Kamis, 20 Juni 2024 17:06

Terus Tingkatkan Pelayanan Informasi Publik

KASONGAN- Pemerintah Kabupaten Katingan menggelar rapat berkala antara Pejabat Pengelola…

Rabu, 08 Mei 2024 13:11

Pemkab Seruyan dan Kemensos RI Serahkan Alat Bantu Disabilitas

KUALA PEMBUANG- Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Seruyan Bahrun Abbas,…

Rabu, 24 Januari 2024 11:16

Di Kalteng Sejak Oktober Tahun Lalu Penarikan Uang Melonjak Ratusan Miliar

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalimantan Tengah (Kalteng) mencatat ada…

Selasa, 23 Januari 2024 01:01

Pelaku Percobaan Pemerkosaan di Kalteng Ini Ternyata Masih Kerabat Korban

AK (30), pelaku percobaan pemerkosaan terhadap gadis desa berusia 18…

Minggu, 21 Januari 2024 11:06

Ada Caleg Siapkan Uang Melimpah Jelang Coblosan, Ngakunya untuk Tim Pemenangan dan Relawan

Kurang dari satu bulan lagi Pemilu 2024 digelar. Calon anggota…

Sabtu, 20 Januari 2024 00:38

Sudah Dua Tahun, Misteri Kematian Hotma Hutauruk Belum Terungkap

Kepolisian Resor Kotawaringin Timur (Polres Kotim) mengalami kesulitan mengungkapkan kasus…

Sabtu, 20 Januari 2024 00:31

Lingkar Selatan Sampit Masih Jadi Sarang Prostitusi di Kalteng

Praktik prostitusi di Jalan Lingkar Selatan, Sampit, Kalimantan Tengah masih…

Kamis, 18 Januari 2024 11:10

Jualan Narkoba, Haji Gaul di Kalteng Ini Akhirnya Masuk Penjara

Perilaku kakek setengah abad ini tak patut dicontoh. Seharusnya dia…

Kamis, 18 Januari 2024 11:08

Gagal Perkosa Gadis Tetangga, Pemuda di Kalteng Ini Masuk Bui

AK, pria asal Desa Terantang Hilir, Kecamatan Seranau, Kabupaten Kotawaringin…

Kamis, 18 Januari 2024 11:05

Akhirnya Kejati Kalteng Tahan Dua Tersangka Korupsi BOK Dinkes Barsel

Dugaan tindak pidana korupsi dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) di…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers