PALANGKA RAYA –Kegiatan rehabilitasi dan transisi kesehatan pasca kebakaran hutan dan lahan (karhutla) serta kabut asap, dilakukan oleh gerakan pramuka Daerah Kalimantan Tengah (Kalteng). Kegiatan ini berkerjasma dengan BPBD, Dinkes, Disdik Kalteng, Disdik Kota Palangka Raya dan Kantor Kemenag Kota dengan memberikan asupan tambahan, berupa susu UHT dan makanan bagi peserta didik.
Selain itu, membagikan juga makanan tambahan bagi ibu hamil atau menyusui balita, dan pensil warna serta buku gambar.
Kegiatan ini menyasar sebanyak 550 peserta didik, dan disalurkan langsung oleh Ketua Kwarda GP Kalteng dan Bunda PAUD Kalteng, Ivo Sugianto Sabran, Senin (7/10).
Ivo menyebutkan, langkah tersebut sebagai bentuk kepedulian gerakan pramuka untuk memberikan penanganan dalam masa transisi pemulihan pasca bencana asap Karhutla. Terutama bagi anak-anak, orang tua dan ibu hamil.
”Alhamdulillah kita sudah melalui karhutla dan inilah saatnya kita pulihkan dampak dari paparan tersebut. Ini langkah nyata pramuka dan saya selaku bunda PAUD Kalteng, semoga dengan hal tersebut semua selalu sehat wal afiat,” paparnya.
Ivo menambahkan, dalam kegiatan itu diberikan pula edukasi untuk menjaga kesehatan. Terumata dalam musim penghujan, yang tak bisa dipungkiri nyamuk DBD akan mudah berkembang biak.
”Saat ini meredanya asap mulai masuk musim hujan. Biasanya erat kaitanya dengan DBD. Jadi sebelum timbul itu, kita preventif. Nanti akan kami sosialisasikan pula ke SD dan SMP agar mereka menjaga lingkungan hidup. Intinya ini semua demi kesehatan dan berharap tak terulang lagi kejadian-kejadian yang merugikan,” pungkasnya.
Kunjungan tersebut dilakukan di TK Perwanida 1, TK Muslimat NU, TK Aisyiah, TK Duhung, TK Katholik Don Bosco dan TK Perwanida 2 Kota Palangka Raya.(daq/gus)