SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Senin, 14 Oktober 2019 11:17
Supian Tak Turut Campur Pencalonan Bupati
Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi

SAMPIT–Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi mengingatkan masyarakat agar jangan teradu domba dengan isu politik. Terlebih, suhu politik semakin hangat menjelang Pemilihan Bupati (Pilbup) Kotim 2020.

”Saya orang politik, tapi saya punya tanggung jawab sebagai Bupati Kotim untuk menjaga stabilitas keamanan daerah. Untuk itu saya mengimbau masyarakat jangan sampai percaya dengan isu politik yang belum tentu kebenarannya,” jelas Supian, Minggu (13/10).

Supian meyakini siapa saja yang ingin maju dalam Pilbup Kotim, merupakan putra putri terbaik daerah yang bertujuan untuk memajukan kabupaten ini. Masyarakat berhak menentukan pilihannya siapa yang menurut masyarakat pantas memimpin daerah ini.

Kondusivitas sangat penting dalam rangka pelaksanaan pembangunan daerah. Jangan sampai kemajuan daerah terhalang ketidakamanan daerah.

Terkait munculnya berbagai tudingan adanya kelompok yang ingin menghabisi lawan politik sebelum tahapan Pilkada, Supian menanggapinya dengan santai dan menganggapnya biasa saat mendekati tahun politik. 

”Bagi saya isu liar di lapangan mendekati tahun politik ini, biasa saja. Karena lumrah terjadi setiap kalinya, sehingga tidak terlalu ditanggapi,” ujarnya.

Dia minta masyarakat tidak terprovokasi dengan isu politik yang liar saat ini. Menurutnya, ada segelintir pihak yang tidak ingin Pilbup Kotim berlangsung damai dan tenteram.  

Supian juga angkat bicara soal adanya kabar dukungannya terhadap pihak tertentu dalam pencalonan di Pilkada Kotim. Dia sepenuhnya menyerahkan pilihan kepada masyarakat.

“Memberikan dukungan dalam dunia politik itu sah-sah saja. Tapi tanyakan sendiri ke bakal calon, terutama dari kalangan birokrasi. Adakah yang disuruh bupati untuk mencalon? Mereka mendaftar itu sesuai aturan, tidak ada larangan. Mereka punya hak politik untuk meramaikan bursa pencalonan,” terangnya.   

Terpisah, Ketua DPC PDIP Kotim Ahmad Yani mengajak semua pihak agar menggelorakan politik santun tanpa provokasi. “Bagi bakal calon dan pendukung, jangan jadi pihak yang memprovokasi. Kita harus menciptakan pilkada yang damai, aman, dan lancar di Kotim,” pungkasnya. (dc/yit)


BACA JUGA

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Tindak Tegas Perusak Fungsi Drainase

SAMPIT – Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menegaskan pemerintah…

Kamis, 14 Agustus 2025 12:17

Prioritaskan Infrastruktur Jalan Pertanian dan Pendidikan

SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Akhyannoor,…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:24

Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun

SAMPIT – Persaingan antara pasar tradisional dan pasar modern di…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Dukung Rencana BUMD Produksi Air Minum Kemasan

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyatakan…

Rabu, 13 Agustus 2025 11:23

Realisasikan Program Beasiswa Dokter Spesialis

SAMPIT - Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur (Kotim)…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:08

Tindaklanjuti Permohonan Hibah Tanah Pembangunan MAN

SAMPIT - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim),…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:05

Dorong Pertamina Gencarkan Sosialisasi Transisi Tabung Elpiji

SAMPIT - Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Hendra Sia…

Selasa, 12 Agustus 2025 17:03

Kembalikan Anggaran Jalan Cempaka Mulia–Pulau Hanaut

SAMPIT – Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rudianur…

Senin, 11 Agustus 2025 11:56

Desak Telusuri Penyewaan Aset Daerah

SAMPIT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur…

Jumat, 08 Agustus 2025 17:19

Kotim Kaya SDA, tapi Masyarakat Tak Merasakan Dampak Ekonomi

SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rimbun menyoroti…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers