PALANGKA RAYA - Menjelang Natal dan Tahun Baru, dapat dipastikan stok atau ketersediaan bahan pokok seperti beras khusus untuk wilayah Kalteng aman. Pihak Bulog Divisi Regional Kalteng menjamin persediaan tersebut aman untuk 11 bulan ke depan. Dan dipastikan tidak akan ada lonjakan harga beras menjelang Natal 2019.
Hal tersebut juga dinyatakan Staf Ahli Menteri Perdagangan bidang hubungan internasional Arlinda, ketika memeriksa ke gudang Bulog di Jalan Tjilik Riwut kilometer 7 Palangka Raya.
”Setelah melakukan kunjungan ini, bisa dipastikan stok beras di Bulog aman. Karena saat ini digudang bulog tersedia beras sekitar 8400 ton lebih, dan khusus untuk Palangka Raya ada sekitar 1.087 ton untuk 10 bulan ke depan,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Bulog Divisi Regional Kalteng Mika Ramba Kendenan menyampaikan, untuk stok beras, gula dan minyak goreng juga aman. Bahkan dalam waktu dekat akan datang beberapa stok lagi khusus untuk persediaan Kalteng.
”Seperti untuk bahan pokok beras, gula tepung, minyak goreng dan lain-lain aman,” tegasnya, ketika mendamipi kunjungan tim dari kementrian perdagangan tersebut.
Ditambahkan Mika, di bulan desember 2019 nanti, diperkirakan ada penambahan sekitar akan 75 ton untuk gula pasir. Tidak hanya itu saja, untuk stok komoditas seperti daging sapi beku juga aman. Saat ini daging sapi beku yang tersedia di Bulog Kalteng sebanyak 26 ton.
”Dalam minggu ini ada 14 ton daging sapi beku yang datang. Ditambah lagi 7 ton yang akan datang diperkirakan tanggal 2 Desember 2019 nanti. Maka dari itu dipastikan stok kebutuhan pokok di Kalteng cukup aman,” pungkasnya. (agf/gus)