SAMPIT— Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), berupaya agar harga kebutuhan pokok bisa stabil dan persediaan beras untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat aman terutama jelang Nataru mendatang.
“Melalui Bulog Subdivis Regional Sampit telah disiapkan sebanyak 1.900 ton beras, sehingga kita tidak akan mengalami kekurangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kotim,” jelas Wakil Bupati Kotim Taufiq Mukri.
Demi mengantisipasi terjadinya lonjakan harga komoditas barang ataupun jasa, menjelang Nataru maka di gelar rapat koordinasi tim pengendalian inflasi daerah (TPID), sebagai langkah koordinasi dan upaya konkret, sehingga inflasi dapat dikendalikan dalam batas kewajaran.
Dalam agenda rapat tersebut juga membahas perkembangan inflasi terkini, tantangan pengendalian inflasi ke depan,serta membahas langkah - langkah pengendalian inflasi khususnya menghadapi Nataru.
“TPID Kotim telah melakukan beberapa upaya untuk menjaga stabilitas harga di Kotim, antara lain senantiasa meningkatkan koordinasi baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan,”ujarnya.
Selain itu menurutnya upaya lainnya ialah dengan melakukan sidak ke pasar, toko dan gudang sembako yang ada, kemudian peningkatan ketersediaan pasokan dan kelancaran distribusi BBM, gas elpiji.
Taufiq berharap TPID Kotim serta seluruh instansi terkait agar berperan aktif, untuk menjaga ketersediaan pasokan dan distribusi kebutuhan pokok masyarakat dan mengantisipasi lonjakan harga, sehingga masyarakat tidak ada yang merasa dirugikan tapi justru memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat. (yn/dc)