SAMPIT— Selama kurun waktu empat tahun terakhir kepemimpinan pasangan Supian Hadi – M Taufiq Mukri (SAHATI), dinilai sangat baik menjaga toleransi antaragama di daerah ini. Masyarakat dapat hidup rukun dan damai dengan berbagai macam perbedaan.

Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kotim I Gede Sukadana mengatakan, enam Agama yang ada di Kotim perlu di jaga keselarasannya, dengan upaya perkuat ekosistem pembangunan bidang Agama.

“Secara umum toleransi antarumat beragama di Kotim sudah sangat baik, pemerintah dengan terus berupaya untuk meranggkul semua golongan agama yang ada di Kotim,” jelas Gede.

Selama ini setiap ada percikan selalu dengan cepat ditangani sehingga diselesaikan dengan baik, tanpa menimbulkan pemikiran apapun. Sehingga masyarakat hidup dengan tenang dan damai dengan kepercayaanya masing-masing. 

Terpisah, salah seorang tokoh agama di Kotim Pimpinan Pondok Pesantren Darul Amin Sampit Ustadz Ahmad Rayyan Zuhdi Abrar menyampaikan, pemerintahan SAHATI selama ini tidak membeda-bedakan Agama. Rumah ibdah dibangun secara merata, bahkan ada yang berdekatan sangat mengambarkan tingginya toleransi di daerah ini.

"Selama ini pemerintahan SAHATI sudah sangat baik dalam pemerataan pembangunan rumah ibadah, dan saya sangat mengapresiasi hal tersebut," ujar Ustaz Ahmad Rayyan Zuhdi Abrar, Minggu (5/1).

Dirinya sangat mengapresiasi hal tersebut, karena dengan pemerataan pembangunan rumah ibadah, maka berimplementasi langsung dengan terciptanya kerukunan antarumat beragama di daerah ini.

Hal itupun terbukti, bahwa selama ini agama apapun, baik itu masyarakat yang menganut Agama Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha, hidup secara berdampingan. Tanpa membedakan antara yang satu dengan yang lainnya.

"Saya harap hal ini terus tercipta dengan baik. Tanpa ada gesekan antarsesama umat manusia," kata Ustaz Rayyan.

Dirinya juga mengapresiasi kepeminpinan Supian Hadi yang selalu meminta pendapat kepada tokoh agama. Baik itu terkait dengan pembangunan di daerah ini, maupun upaya dalam memajukan daerah.  

"Selama ini, Bupati Kotim Supian Hadi juga menjalin hubungan baik dengan para ulama dan tokoh agama lainnya. Karena beliau sering meminta masukan kepada kami," terangnya.

 Sedangkan pembangunan di Kotim ini dianggap luar biasa olehnya. Karena mengalami peningkatan yang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan sering menjadi sorotan bagi daerah lain. Hal itupun diharapkan bisa dipertahankan dan terus ditingkatkan, serta memberikan kemananan serta ketentraman bagi seluruh masyarakatnya. (yn/dc)