SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Jumat, 04 Maret 2016 11:01
Gonta-Ganti Nama, Pria Loncat dari Tower Punya Anak-Istri di Jakarta
PRIA NEKAT: Fahrizal saat dibawa petugas RSUD untuk mencari kediamannya, kemarin. (FOTO: DODI/RADAR SAMPIT)

PALANGKA RAYA – Aksi nekat seorang pria yang terjun dari tower setinggi 42 meter di Jalan Garuda terungkap. Pria yang sebelumnya mengaku bernama Zainal dan kembali meralatnya menjadi Fahrizal itu, mengatakan, ia memang ingin bunuh diri karena depresi dan mengalami tekanan batin.

Di Rumah Sakit Doris Slyvanus, Fahrizal mengaku memiliki keluarga di Jakarta Selatan. Istrinya bernama Endah dan memiliki dua anak, yakni Ersa Kamelia Putri (7) dan Kevil (4). Saat ini ia bekerja sebagai karyawan di PT Universal Cellular Engineering (UCE) dan sudah satu minggu di Palangka Raya.

Fahrizal mengaku dari  Jakarta, kemudian ke Samarinda, Balikpapan, dan mendapat tugas di Palangka Raya. ”Saya naik, terus meloncat. Itu saya memang niat bunuh diri,” kata pria yang mengaku berusia 38 tahun ini.

Sebelum naik tower, Fahrizal menuturkan, terlebih dahulu melewati pagar dari bagian belakang. Namun, dia mengaku tidak ingat saat melompat dari atas tower. ”Saya lompat gitu aja,” ujarnya yang terkadang arah pembicarannya tak jelas ini.

Sementara itu, berdasarkan rekam medis saat berada di ruang Nusa Indah, Fahrizal terlihat bisa berjalan dan patah tulang kiri bahu. Pihak rumah sakit berupaya mengantarkan Fahrizal menuju tempat yang ia tunjuk.

Namun, beberapa kali berkeliling di Jalan Garuda dan sempat merekonstruksi ulang kejadian nekat Fahrizal, alamat dan lokasi rumah tidak ditemukan. Dia malah mengakui identitas dan pakaiannya berada di rekan kerjanya. ”Kami usaha, tetapi tidak ditemukan,” kata salah seorang petugas RS seraya mengatakan, Fahrizal akan dibawa ke Dinas Sosial untuk dititipkan sementara.

Ketua RT 03 RW XXV Untung I Mangkin mengatakan, ia sudah berupaya menanyakan warga sekitar atas keberadaan Fahrizal, namun tidak ada yang tahu. ”Sudah jalan-jalan dari Garuda satu hingga ujung, tetapi tidak ada yang mengaku kehilangan keluarga,” ujarnya. (daq/ign)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers