SAMPIT— Kasus demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), mulai bermunculan. Diawal tahun ini berdasarkan data di Puskesmas Baamang I, sudah terdapat tiga kasus DBD yang ditangani pihaknya.
Kepala Puskesmas Baamang I Supriadi mengatakan, untuk kawasan dimana ditemukannya kasus DBD telah dilakukan penyuluhan keliling, dan fogging atau pengasapan. Hal ini dilakukan untuk membasmi perkembangbiakan nyamuk.
“Ada tiga kasus yang telah ditangani di awal tahun ini, semoga tidak bertambah,” jelas Supriadi, Senin (20/1).
Dari tiga kasus DBD yang terjadi rata - rata dialami oleh pasien usia anak - anak, yang mana menurutnya usia anak rentan terkena DBD. Ia mengimbau orang tua apalagi yang memiliki balita untuk menggunakan kelambu atau obat oles anti nyamuk.
“Kalau tidur siang atau sore lindungi anak dengan menggunakan kelambu atau obat oles anti nyamuk yang membantu menghindari gigitan nyamuk,”ujarnya.
Disampaikannya perkembangan DBD dari tahun ke tahun di Puskesmas Baamang I sejak tahun 2018 hingga 2019 mengalami penurunan, jika di tahun 2018 terdapat 16 kasus, namun di tahun 2019 ditemukan 6 kasus.
“Sudah turun untuk puskesmas Baamang I, ini mengalami perubahan yang sangat berarti karena adanya kerja sama peduli dengan lingkungannya,” ungkapnya.
Menurutnya pihak puskesmas sudah melaksanakan pencegahan melalui penyuluhan keliling, penyuluhan kelompok dimasyarakat, dimana setiap ada kesempatan juga ada pemberian bubuk abate kepada masyarakat.
“Harapannya untuk warga Bamaang bisa melaksanakan kegiatan 3M plus, ini sangat berarti untuk mencegah dari awal, agar bibit atau jentik nyamuk demam berdarah tidak berkembang biak, dibantu puskesmas untuk penaburan abate,” terangnya.
Ia menyebut kondisi cuaca seperti saat ini harus diwaspadai munculnya DBD sebab ini penyakit yang bisa akibatkan kematian jika tidak ditangani dengan segera. “Jaga lingkungan, karena kasus seperti ini yang paling dikhawatirkan adalah DBD, kalau terlambat ditangani dapat sebabkan kematian,”pungkasnya. (yn/dc)