SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Senin, 27 Januari 2020 10:10
Penilaian Adipura Diumumkan Februari
KONFIRMASI: Kepala DLH Kotim Sanggul Lumban Gaol, saat diwawancara terkait hasil penilaian adipura, di salah satu depo sampah di Sampit, belum lama ini. (DIAN TARESA/RADAR SAMPIT)

SAMPIT -  Setelah tahun lalu Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), mendapatkan piala adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, tahun ini Kotim optimis akan kembali mendapatkan penghargaan bidang kebersihan tersebut, yang cukup bergengsi. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotim Sanggul Lumban Gaol optimis, akan mendapatkan kembali piala adipura. Terkait hasil penilaian akan diumumkan pada 21 Februari 2020 mendatang, bertepatan dengan hari lingkungan. Tetap optimis bahwa Kotim akan mendapatkan adipura, karena sudah mengelola persampahan dengan baik dan sudah banyak inovasi yang dibuat.

Dikatakannya bahwa pengumuman nanti akan disampaikan di Jakarta dan dihadiri langsung oleh Bupati Kotim Supian Hadi. “Tantangan yang lebih besar lagi di tahun depan, dimana harus memikirkan inovasi apa lagi yang harus dibuat. Kalau sudah dapatkan adipura tahun ini kedepannya harus ada inovasi lebih lagi, salah satunya pengolahan sampah dan lainnya,” jelas Sanggul, Minggu (26/1).

Menurut Sanggul pembenahan atau perbaikan drainase tidak memberikan dampak kepada penilaian adipura, karena sudah dilaporkan kepada kementerian bahwa Pemkab Kotim sedang melakukan perbaikan drainase.

“Dulu memang dijadikan objek penilaian, namun saat ini bukan objek yang menjadi perhatian untuk itu diminta diganti dengan objek lain,” ucapnya.

Dijelaskannya bahwa objek tersebut diganti dengan objek lain yaitu depo sampah salah satunya, sehingga ia tetap optimis memenangkan adipura ini. “Tahun depan baru dimasukkan lagi drainase tersebut kedalam penilaian,” terangnya.

Dalam pengolahan sampah dan lingkungan ini semua pihak harus terlibat, tidak hanya pemerintah saja, yang harus siap dalam penyediaan sarana dan prasaran namun masyarakat harus aktif membuang sampah pada tempatnya.

“Sehingga dengan bekerja samanya semua pihak, permasalahan sampah dan pengolahannya bisa kita atasi dengan baik. Kedepannya bisa menciptakan Kotim yang bersih,” tutupnya. (dia/dc)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers