SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PALANGKA

Rabu, 15 April 2020 15:47
Harga Masker Mahal, Jiwa Kriminalnya pun Bergejolak

Pengakuan Pencuri APD Dinkes Kalteng

BARANG BUKTI : Kapolresta Palangka Raya Kompol Dwi Tunggal Jaladri memperlihatkan barang bukti masker.(DODI/RADARPALANGKA)

PALANGKA RAYA -  Kepolisian Polresta Palangka Raya memastikan Deny Prismasta, tersangka pencurian ribuan masker medis dan N95 milik Dinas Kesehatan Kalimantan Tengah (Kalteng) beraksi sendiri. Dia terinspirasi lantaran saat ini masker sangat diburu oleh masyarakat dan harganya terbilang mahal.

Aksi itu sudah dirancang tersangka beberapa hari, hingga akhirnya beraksi. Tersangka beraksi karena melihat harga masker di forum jual beli tergolong mahal, hingga berniat melakukan pencurian.

Aksi Deny terungkap karena penjaga gudang curiga, terhadap gerak - gerik warga Jalan Jati tersebut. Kini tersangka masih diperiksa dan mendekam dalam tahanan Mapolresta Palangka Raya.

“Sudah diperiksa intensif dan pengakuannya beraksi sendiri. Namun, beberapa hari merancang kejahatan itu. Melakukan pencurian lantaran melihat harga masker di forum jual beli, dan media sosial cukup tinggi, hingga kepikiran mencuri masker medis dan N95,” tutur Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri, Selasa (13/4).

Jaladri menyampaikan, tersangka meletakkan barang bukti di samping Ruang Malaria lantaran kesulitan mengangkut kardus berisi masker. Bahkan sebelum terungkap pelaku pun sempat membantu petugas mencari barang bukti.

”Jadi barbuk itu belum terangkut, karena mencari tumpangan, makanya diletakkan ke samping ruangan Malaria. Nah, tersangka ini juga sempat berpura - pura mencari. Namun, setelah diperiksa intensif akhirnya mengaku dia pelakunya,” ujar perwira menengah Polri ini.

Dia membeberkan pengakuan tersangka bahwa dia masih belum tahu, akan dijual ke mana masker tersebut. Bahkan masker yang diambil pun sembarangan, karena beraksi secara terburu - buru.”Jadi tersangka asal ambil masker saja. Pas diperlihatkan rekaman CCTV tersangka juga gugup dan akhirnya mengaku,” tegasnya.

Jaladri menambahkan, saat ini sudah memeriksa beberapa saksi, diantaranya penjaga malam dan juga Kepala Dinas Kesehatan Kalteng Sayuti. Termasuk sudah meminta pihak terkait meningkatkan pengawasan. “Intinya dia sendiri berkerja dan sudah beberapa saksi dimintai keterangan,” pungkasnya. (daq/dc)

 


BACA JUGA

Sabtu, 05 Juli 2025 10:13

Fairid Naparin Tegaskan Peran Strategis Pemuda Menuju Indonesia Emas

PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangkaraya Fairid Naparin, menegaskan bahwa…

Sabtu, 05 Juli 2025 10:12

Pemkot Dorong Kemajuan Seni Budaya Lokal

PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, telah…

Sabtu, 05 Juli 2025 10:12

Wakil Walikota Ikuti Munas I Aswakada

PALANGKA RAYA – Wakil Wali Kota Palangka Raya Achmad Zaini,…

Jumat, 04 Juli 2025 17:55

Wali Kota Kukuhkan Pengurus FPRB 2025–2030

PALANGKA RAYA — Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin  mengukuhkan…

Jumat, 04 Juli 2025 17:55

Fairid Naparin Sambut Kunjungan Kerja Wakasad

PALANGKA RAYA- Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin turut menghadiri…

Jumat, 04 Juli 2025 17:54

Digitalisasi Bukan Lagi Pilihan, Tapi Keharusan

PALANGKA RAYA — Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menghadiri…

Jumat, 04 Juli 2025 17:54

Perbanyak Bantuan Kegiatan Wirausaha

PALANGKA RAYA - Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka…

Jumat, 04 Juli 2025 17:53

Manfaatkan Perpanjang Penghapusan Denda PBB-P2

PALANGKA RAYA - Ketua Komisi I DPRD Kota Palangka Raya…

Jumat, 04 Juli 2025 17:53

Dampak Urbanisasi Perlu Diantisipasi

PALANGKA RAYA - Ketua Komisi III DPRD Kota Palangka Raya…

Jumat, 04 Juli 2025 17:43

Perkuat Sinergi untuk Mendorong Pembangunan Daerah

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Agustiar Sabran menghadiri…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers