PALANGKA RAYA— Dampak sosial dan ekonomi penyebaran virus korona atau Covid-19 semakin dirasakan masyarakat. Berbagai upaya susah dilakukan pemerintah dan pihak terkait, tak terkecuali jajaran Polda Kalteng. Salah satu langkahnya merancang program keselamatan 2020. Polda Kalteng menggandeng salah satu bank swasta akan  membantu pengemudi dengan dana Rp 600 ribu perbulan.

Program keselamatan 2020 dengan memberikan bantuan kepada pengemudi bus, taksi, angkot, truck, ojek konvensional, becak, kernet, bajaj atau bemo, dan rental mobil. Bentuknya memberikan bantuan langsung tunai kepada pengemudi, yang terdampak akibat pandemi Covid-19, program itu serentak di seluruh Indonesia.

Di Provinsi Kalimantan Tengah ada sekitar 2.848 pengemudi yang akan menerima bantuan, dalam program keselamatan 2020. Diharapkan memberikan manfaat yang positif bagi pengendara yang terdampak virus korona.

Kapolda Kalteng Irjend Pol Ilham Salahudin, Rabu (15/4) menyampaikan bahwa langkah itu merupakan bentuk kepedulian bersama dalam kondisi akibat penyebaran virus korona. "Pada program keselamatan 2020, seluruh pengemudi memperoleh bantuan dana sebesar Rp 600 ribu setiap bulannya selama tiga bulan dalam bentuk tabungan bank,” jelasnya.

Ilham menyampaikan, sedangkan untuk pelaksanaannya berupa pelatihan mengemudi yang dibagi tiga tahapan, yaitu tahap kesatu tanggal 15 April - 15 Mei 2020, tahap kedua tanggal 16 Mei - 15 Juni 2020 dan tahap ketiga tanggal 16 Juni - 15 Juli.

"Untuk teknisnya, penerima bantuan ini hadir di tempat pelatihan yang telah ditentukan pihak Polri. Setelah mendapatkan pelatihan, peserta kemudian datang ke loket bank tertentu yang telah disediakan di tempat pelatihan untuk menerima buku tabungan dan kartu debit," pungkasnya. (daq/dc)