PALANGKA RAYA - Insiden kebakaran kembali terjadi di wilayah Kota Palangka Raya. Kali ini di Jalan Cempaka, Minggu (19/4).
Akibat kejadian itu, sebuah warung nyaris hangus terbakar, walau api sudah berkobar. Kerugian ditaksir Rp 20 juta.
Dan beruntung, tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun kejadian sempat membuat geger warga sekitar, terlebih di lokasi tersebut banyak pertokoan dan rumah padat penduduk.
Kini kasus sudah ditangani Polresta Palangka Raya dan Polsek Pahandut. Beberapa saksi telah dimintai keterangan.
Diduga api muncul dari bagian atas warung akibat dugaan korsleting listrik. Api bisa diatasi kurang 10 menit sehingga tidak membakar seluruh bangunan.
Diketahui, bangunan warung sekaligus tempat tinggal itu dihuni oleh keluarga Siti (45) dan anaknya. Beruntung saat kejadian keduanya terbangun dan selamat dari kebakaran tersebut.
Dalam peristiwa itu, puluhan petugas pemadam bahu membahu melakukan pemadaman hingga berhasil menjinakkan api.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri menyampaikan bahwa insiden itu sudah ditangani dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Berdasarkan keterangan saat itu, penghuni warung sedang beristirahat, salah satu kerabat melihat api sudah membakar.
Setelah itu, lanjut Jaladri. Korban dan warga sekitar langsung bahu membahu melakukan pemadaman dibantu pemadam, hingga api bisa dipadamkan dan belum sempat membakar keseluruhan bangunan.
”Saya berterima kasih kepada semua pihak, karena cepat dalam penanganan dan 10 menit api sudah padam. Saat ini kami masih lakukan penyelidikan,” tegasnya.
Sementara, korban Siti menceritakan, api awalnya diketahui sang anak, yang saat kejadian sedang nonton televisi. Melihat api sudah membesar di bagian atap hingga semua panik dan berusaha melakukan pemadaman. Sampai akhirnya pertugas datang dan api bisa dipadamkan.
Dia menambahkan, diduga api berasal dari percikan aliran arus pendek hingga mengakibatkan kebakaran. Namun dirinya tetap bersyukur semuanya bisa diselamatkan, walaupun nyaris saja membakar bangunan miliknya.
“Api sempat membesar di atap. Masih untung tidak membakar seluruh bangunan dan bisa cepat diatasi,” pungkasnya. (daq/fm)