SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

BARITO

Selasa, 14 Juli 2020 15:15
Insentif Tenaga Kesehatan Harus Jadi Perhatian
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Barito Timur Adolina Sendol

TAMIANG LAYANG - Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Barito Timur Adolina Sendol mengkritisi langkah pemerintah daerah melalui gugus tugas dalam pembayaran insentif tenaga kesehatan (Nakes) yang berjaga di ruang isolasi RSUD Tamiang. Pasalnya hingga saat ini, menurut dia, persoalan itu menjadi masalah yang mesti segera dicarikan solusi.

Politikus dari partai Nasdem itu membeberkan, persoalan insentif itu berkaitan pembayaran. Sebab, ujar dia, selama empat bulan berturut - turut para tenaga kesehatan belum menerima hak mereka.

"Para tenaga kesehatan itu menyampaikan kepada kita di dewan kemudian sudah ditindaklanjuti memanggil teknis gugus tugas untuk rapat terbatas," ungkap wanita yang juga tim Pansus Covid - 19 DPRD Bartim, Selasa (14/7) di Tamiang Layang

Komisi dewan yang membidangi terkait ekonomi dan keuangan itu perihatin dengan kondisi yang terjadi. Pasalnya, menurut dia, tenaga kesehatan yang berjaga di ruang isolasi rumah sakit tersebut langsung bersentuhan dengan Coronavirus Disease 2019. 

"Apalagi mereka tidak semuanya sebagai PNS dan hanya mengandalkan gaji yang tidak seberapa," ucapnya.

Lanjutnya, para tenaga kesehatan terpaksa tidak bertemu keluarga karena tuntutan tugas. Sementara, tambah Adolina, ada keluarga yang mesti dinafkahi.

Adolina menjelaskan, adanya laporan tidak terbayarnya insentif itu dengan berbagai alasan. Pertama, papar dia, karena dana Covid - 19 tidak mendapat persetujuan dewan. "Sebenarnya tanpa persetujuan dewan dana bisa dicairkan, karena kami (dewan.Red) hanya menerima laporan penggunaannya.

Kedua, terang Adolina berkaitan tidak lengkapnya berkas pencairan dan menunggu SK. Selain itu, menurut dia, berdasarkan keterangan tenaga kesehatan terakhir perlu mendapat persetujuan BPKP.

"Jadi persoalan membingungkan, tetapi kami mengharapkan pemerintah daerah melalui gugus tugas menindaklanjuti supaya diperhatikan hak tenaga kesehatan itu," pungkasnya.(apr/oes)


BACA JUGA

Jumat, 02 Mei 2025 15:12

Buka Peluang Pengiriman Sampah Daur Ulang Melalui Jelai

SUKAMARA - Rencana pembangunan TPS3R untuk proses pengolahan sampah di…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Debit Air Sei Mapam Naik

SUKAMARA – Tingginya intensitas hujan membuat debit air Sungai Mapam…

Jumat, 02 Mei 2025 15:11

Bupati Lantik 226 CPNS dan 654 PPPK

NANGA BULIK - Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra melantik 226…

Kamis, 24 April 2025 17:20

Lahan untuk Sekolah Rakyat Sudah Siap

NANGA BULIK - Pemerintah Kabupaten Lamandau siap mendukung program Sekolah…

Kamis, 24 April 2025 17:10

Perempuan Berjasa Terima Penghargaan

SUKAMARA - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sukamara menggelar peringatan…

Kamis, 24 April 2025 17:09

Lahan Agrowisata Lapas Sukamara Panen Cabai

SUKAMARA - Program agrowisata di lahan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamara…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Pemkab Rencanakan Bangun Embung di Sungai Pasir

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara merespon positif terhadap usulan pembangunan…

Rabu, 23 April 2025 17:18

Wabup Buka Bimbingan Manasik Haji

NANGA BULIK  – Wakil Bupati Lamandau Abdul Hamid secara resmi…

Selasa, 22 April 2025 17:07

Maksimalkan Pelayanan Bagi Masyarakat dengan Fasilitasi yang Ada

SUKAMARA – Kendati gedung baru Puskesmas Jelai belum rampung, Bupati…

Selasa, 22 April 2025 17:06

Jalan Teruntum - Simpang Gajah Masuk Program Jangka Panjang

SUKAMARA - Pembangunan atau pembukaan ruas jalan Teruntum - Simpang…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers