SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Senin, 31 Agustus 2020 09:33
Bupati Minta Dunia Usaha Prioritaskan Pekerja Lokal
KOMUNIKASI: Bupati Kotim Supian Hadi, Sekda Kotim Halikinnor, dan dua anggota Brimob berceria terkait pelaksanaan upacara HUT RI, yang usai digelar di stadion 29 Nopember, beberapa waktu lalu.(Dok. YUNI/RADAR SAMPIT)

SAMPIT— Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi berpesan, kepada para pelaku dunia usaha dan industri di Kotim, untuk bisa memprioritaskan Sumber Daya Manusia (lokal) dalam rekrutmen tenaga kerjanya. 

"Saya berpesan,ketika melakukan rekrutmen tenaga kerja untuk bisa prioritaskan tenaga kerja lokal," ujarnya. Disebutkannya juga untuk pemenuhan standar, yang diperlukan dalam suatu usaha atau industri, agar dapat bekerja sama dengan lembaga pendidikan yang ada di Kotim. 

"Para pelaku usaha atau industri dapat bekerja sama dengan lembaga pendidikan, yang ada di Kotim sesuai dengan keahlian, keterampilan dan bidang masing - masing," ungkapnya. 

Perencanaan SDM sendiri tidak bisa dilakukan secara asal – asalan, mengingat hal ini penting untuk membuat SDM yang dimiliki perusahaan bisa bekerja dengan optimal. 

Menurutnya, lembaga pendidikan yang ada saat ini di Kotim, juga tidak kalah bersaing dan mampu menghasilkan lulusan yang memiliki keahlian, juga keterampilan dalam bidangnya serta mampu meningkatkan eksistensi dalam membangun SDM. 

Sehingga dengan begitu diharapkan nantinya tenaga kerja lokal mempunyai kualitas tinggi. Dengan demikian, perusahaan akan memilih mempekerjakan tenaga kerja lokal ketimbang tenaga kerja dari luar. (yn/dc)

 


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers