SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Kamis, 28 April 2016 18:57
Jalur Lingkar Selatan Mulai Dikerjakan, Ini Jumlah Dana yang Dikucurkan
TINJAU PROYEK: Anggota DPRD Kalteng Heriansyah didampingi anggota DPRD Kotim Jainudin Karim saat meninjau proyek jalan lingkar selatan, Rabu (27/4). (FOTO: NACO/RADAR SAMPIT)

SAMPIT – Ruas jalan lingkar selatan mendapat kucuran dana sebesar Rp 38,5 miliar. Dana tersebut merupakan sharing Pemprov Kalteng sekitar Rp 28,5 miliar dan Pemkab Kotim sebesar Rp 10 miliar. Jalur itu kini mulai dikerjakan.

”Dana tersebut untuk (pembangunan jalan dengan) rigid beton dengan panjang sekitar tiga kilometer yang dikerjakan mulai dari kawasan Bundaran Jalan Jenderal Sudirman Sampit,” kata anggota DPRD Provinsi Kalteng H Heriansyah saat meninjau proyek itu, Rabu (27/4). Heriansyah didampingi Ketua Komisi IV DPRD Kotim Jainudin Karim.

Agar bisa fungsional, lanjut Heriansyah, sisanya menggunakan timbunan permanen. ”Untuk pembagian dana dari provinsi, rigid beton sekitar 1,7 kilometer dan dana dari kabupaten sepanjang 1,2 kilometer," ungkapnya.

Menurut Heriansyah, dana yang ada hanya mampu pembangunan jalan dengan rigid beton sepanjang tiga kilometer dari total panjang jalan sekitar delapan meter. ”Sisanya akan dikerjakan pada anggaran tahun berikutnya," katanya.

Anggota DPRD dari Dapil Kotim-Seruyan itu menambahkan, pengerjaan proyek dengan dana dari pemprov terdiri dari dua paket. Satu paket dikerjakan PT Dwi Wahyu Perkasa senilai Rp 14,2 miliar dan PT Tri Dharma Mulia dengan anggaran sekitar Rp 14,3 miliar. Untuk anggaran dari pemkab, belum diketahui kontraktor yang mengerjakannya.  

”Harapannya nanti setelah jalan ini selesai, paling tidak tahun ini angkutan besar dari perkebunan bisa melewati jalan ini dan tidak lagi melintas di perkotaan seperti yang dikeluhkan saat ini," ungkapnya.

Heriansyah menegaskan, pembangunan jalan itu sangat mendesak, agar jalan di perkotaan tidak rusak lagi dan lalu lintas angkutan perusahaan bisa dikendalikan. ”Nanti kalau sudah selesai, dari Dinas Perhubungan, Satlantas, dan kita semua bisa mengarahkan angkutan perusahaan agar lewat di jalan ini, tidak lagi melintas di perkotaan," tambah Jainudin Karim. (co/ign)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers