PROKAL.CO,
PANGKALAN BUN – Induk buaya dengan panjang lebih dari 3 meter terpantau oleh warga Desa Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), berada di tepi hutan bakau dan nipah di sekitar Pos AL Kumai.
Buaya tersebut sudah beberapa hari ini terlihat berada di lokasi bekas penangkapan satu ekor anak buaya sepanjang 2 meter oleh sejumlah pemuda Kumai pada Minggu 17 Januari 2020 lalu.
Keberadaan buaya tersebut tidak sendiri, karena ada satu ekor anak buaya dengan panjang selengan orang dewasa.
Keberadaan buaya tersebut membuat warga sekitar kembali khawatir, padahal sebelumnya setelah diketahui satu buaya tertangkap, warga sudah tenang dan kembali menjalankan aktivitas seperti biasa, terlebih di kawasan tersebut merupakan lokasi warga mencari kerang (tapah) sebagai tambahan penghasilan.
Ujang, warga Desa Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kobar mengatakan, sejak dua Minggu belakangan ia bersama warga lainnya telah berupaya menangkap dan menghalau buaya-buaya yang berada di Sungai Kumai, khususnya di sekitaran kawasan Pos AL Kumai.
Namun, sejak diburu, buaya tersebut tidak tampak di Sungai Kumai, dan justru sejumlah pemuda Kumai yang tanpa sengaja melihat satu ekor buaya beberapa hari lalu dan berhasil menangkapnya.