PANGKALAN BUN – Pohon peneduh di jalur depan Stadion Sampuraga, Jalan Sutan Syahrir, Pangkalan Bun tumbang dan menutup badan jalan. Tak ada korban dalm kejadian itu, namun batang pohon menutup total jalan protokol Kota Pangkalan Bun itu.
Tumbangnya pohon setinggi delapan meter tersebut diduga akibat termakan usia dengan keroposnya bagian akar.
Anggota Satlantas Polres Kobar yang mengetahui peristiwa tersebut, langsung melaporkan kepada Damkar Kobar yang segera menindaklanjuti dengan mengerahkan sejumlah personel dan peralatan gergaji mesin.
Kasatpol PP dan Damkar Kobar Majerum Purni mengungkapkan bahwa tumbangnya pohon tua tersebut menutup satu jalur menuju arah kawasan perkantoran. Beruntung pohon tersebut tumbang pada tengah malam saat kondisi lalulintas sedang sepi, sehingga tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. “Dinihari itu juga tim rescue Damkar segera melakukan pembersihan dan evakuasi agar keesokan paginya ruas jalan tersebut sudah bisa normal kembali,” ujarnya, Senin (25/1).
Unit patroli UMPK diturunkan dengan dua gergaji mesin dan sejumlah anggota piket dari regu III. “Kurang dari satu jam badan jalan sudah bersih kembali,” katanya.
Majerum mengingatkan bahwa pohon tumbang tidak hanya terjadi saat cuaca buruk saja. Masyarakat diminta hati-hati saat melintas di jalur dengan pohon peneduh yang telah berumur. “Jadi faktor cuaca bukan salah satu penyebab, pohon tumbang bisa terjadi dalam segala kondisi. Pengendara roda dua dan empat diharapkan waspada,” pungkasnya. (tyo/sla)