SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

PANGKALANBUN

Rabu, 03 Maret 2021 14:31
Ramai-Ramai Dangdutan di Pesta Pernikahan, Orangtua Pengantin Jadi Tersangka
LANGGAR PROKES : Kapolres Kobar AKBP Devy Firmansyah saat menunjukkan tersangka pelanggaran protokol kesehatan dalam pesta pernikahan di Desa Kondang, Kecamatan Kotawaringin Lama.(RINDUWAN /RADAR PANGKALAN BUN )

PANGKALAN BUN –Kepolisian Resor (Polres) Kotawaringin Barat menetapkan Yusman sebagai tersangka kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan saat pesta pernikahan yang dibarengi dengan penyelenggaraan musik dangdut di Desa Kondang, Kecamatan Kotawaringin Lama, Selasa (2/3). Kegiatan musik dangdut tersebut menyebabkan kerumunan dan melanggar protokol kesehatan.  Untuk diketahui, tersangka merupakan orang tua pengantin.

Kapolres Kobar AKBP Devy Firmansyah menjelaskan bahwa resepsi pernikahan tersebut dgelar pada 21 Februari lalu. Dalam resepsi tersebut tersangka mengundang grup musik dangdut Sukia dari Ketapang, Kalimantan Barat. Acara mudik dangdut tersebut kemudian viral di media sosial. Banyak pihak yang mempertanyakan hal tersebut. 

“Ada empat orang yang kita periksa dalam kasus tersebut. Kemudian dilanjutkan gelar perkara dan hari ini (kemarin) kita tetapkan penyelenggara pesta pernikahan sebagai tersangka,” kata Kapolres dalam rilis media, Selasa (2/3) di Mapolres Kobar.  

Kapolres menjelaskan bahwa tersangka menyelenggarakan pesta pernikahan anaknya dan mengakibatkan kerumunan yang berpotensi menjadi penyebar Covid-19 akibat pertunjukan musik dangdut tersebut. “Pada saat acara berlangsung, banyak penonton yang berjoget di depan panggung dan menyebabkan kerumunan. Mereka juga tidak menggunakan masker dan sangat jelas tidak mematuhi prokes pencegahan Covid-19,” terangnya.  

Oleh karena itu, lanjutnya, penyelenggara harus bertanggung jawab atas kejadian tersebut. Pasalnya sejumlah pihak telah melayangkan protes atas pelanggaran tersebut. “Ditambah lagi tersangka tidak mengantongi izin dari Polsek ataupun Satgas Covid-19 di Kecamatan Kotawaringin Lama,” katanya. 

Dalam kasus ini Polres telah mengamankan barang bukti pernyataan tersangka dan satu lembar undangan pernikahan. Tersangka dikenakan pasal 216 KUHPidana dengan ancaman empat bulan dua minggu kurungan penjara dan denda sembilan ribu rupiah. (rin/sla) 

 


BACA JUGA

Kamis, 25 Juli 2024 10:35

Pembangunan Puskesmas Kumai Harus Dituntaskan

PANGKALAN BUN- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 24 Juli 2024 17:11

Pemkab Kobar Canangkan Pekan Imunisasi Polio

PANGKALAN BUN – Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Kabupaten…

Rabu, 24 Juli 2024 15:46

DPRD Ajak Masyarakat Sukseskan PIN Polio

PANGKALAN BUN - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Selasa, 23 Juli 2024 15:33

Komisi A Kunjungi Dinsos Palangka Raya

PANGKALAN BUN - Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)…

Rabu, 17 Juli 2024 13:16

PAD Jangan Hanya Andalkan Retribusi Pasar

PANGKALAN BUN – Pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Kotawaringin Barat…

Selasa, 16 Juli 2024 12:49

Fasilitas Umum Masuk Dalam HGU

PANGKALAN BUN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten…

Senin, 15 Juli 2024 15:56

Pemprov Membolehkan Penyesuaian Tarif

PANGKALAN BUN - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat bersama DPRD Kotawaringin…

Kamis, 11 Juli 2024 16:02

DPRD Soroti Bisnis Pakaian Bekas Impor

PANGKALAN BUN – Sejumlah pedagang mengeluhkan maraknya toko  pakaian bekas…

Rabu, 10 Juli 2024 18:12

Minta Sarpras Pasar Tradisional Ditingkatkan

PANGKALAN BUN - Wakil Ketua I DPRD Kotawaringin Barat Mulyadin…

Selasa, 09 Juli 2024 17:07

DPRD Bahas Pemekaran Kelurahan Baru

PANGKALAN BUN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Barat…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers