SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

KOTAWARINGIN

Kamis, 22 Mei 2025 10:41
Bupati Bahas Pengentasan Kemiskinan dengan Kemensos
RAPAT: Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra saat rapat bersama Kementrian Sosial RI di Jakarta, belum lama ini. (HUMAS PEMKAB LAMANDAU UNTUK RADAR SAMPIT)

NANGA BULIK - Masalah kemiskinan jadi prioritas utama bagi Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra meskipun angkanya menduduki posisi terendah di Kalteng. Belum lama ini, Pemerintah Kabupaten Lamandau bersama Kementerian Sosial RI telah melaksanakan rapat bersama membahas penanggulangan kemiskinan di daerah.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra didampingi Kepala Dinas Sosial dan sejumlah pejabat terkait menyampaikan langsung kepada Wakil Menteri Sosial  Agus Jabo Priyono terkait tantangan yang dihadapi pemerintah daerah.

Ada beberapa persoalan yang perlu solusi dari pemerintah pusat agar angka kemiskinan dan jurang kesenjangan bisa diminimalisir. Salah satunya terkait status lahan masyarakat yang banyak berada di dalam kawasan hutan. 

Dalam paparannya Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra menyampaikan, saat ini angka kemiskinan Kabupaten Lamandau berada di angka 3,25 persen, dan menjadi kabupaten dengan angka kemiskinan terendah dari 14 Kabupaten/kota se-Kalteng.

“Meski demikian, ada beberapa persoalan yang perlu solusi dari pemerintah pusat agar angka kemiskinan dan jurang kesenjangan bisa diminimalisir, salah satunya adalah terkait masalah status kawasan yang menjerat warga,” kata Rizky Aditya Putra.

Kemiskinan mayoritas ada di wilayah pedesaan yang rata-rata masih berstatus kawasan hutan, baik itu hutan lindung maupun kawasan hutan produksi.

“Dalam kesempatan ini, saya sampaikan langsung aspirasi masyarakat terkait kendala sertifikasi lahan milik warga di dalam kawasan. Ini kerap menjadi hambatan dalam meningkatkan kesejahteraan sekaligus kepastian hukum atas tanah milik masyarakat,” jelasnya.

Permasalahan yang terjadi di lapangan saat ini adalah masyarakat tidak bisa memiliki legalitas aset yang dimilikinya. “Mereka punya rumah dan tanah tapi tidak bisa mencatatkan asetnya, karena tidak dapat menerbitkan sertifikat terhadap aset tanah mereka. Bahkan ada desa yang berada dalam kawasan hutan lindung, tidak bisa ikut program prona atau PTSL,” imbuhnya.

Bupati berharap ada pemutihan dari pemerintah pusat agar lahan pemukiman masyarakat lokal bisa dikeluarkan dari status kawasan hutan. Dengan terpenuhinya kepastian hak agraria, masyarakat bisa mengelola aset mereka sendiri agar bisa berdikari yang berujung peningkatan ekonomi Kabupaten Lamandau. (mex/yit)

loading...

BACA JUGA

Jumat, 11 Juli 2025 17:44

Anjungan Pantai Anugerah Dibangun Baru

SUKAMARA – Anjungan Pantai Anugerah di Desa Sungai Tabuk, Kecamatan…

Jumat, 11 Juli 2025 17:44

Bupati Lamandau Buka Musrenbang RPJMD 2025-2029

NANGA BULIK– Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra membuka Musyawarah Perencanaan…

Kamis, 10 Juli 2025 17:13

Honor Guru PAUD Bakal Dinaikkan

SUKAMARA  - Pemerintah daerah bakal menaikkan gaji guru pendidikan anak…

Kamis, 10 Juli 2025 17:13

Tiga Dusun akan Dialirikan Listrik PLN

SUKAMARA -  Keluhan warga di sejumlah dusun lantaran belum masuknya…

Kamis, 10 Juli 2025 17:12

Bupati Cek Pelayanan Kesehatan dan Pendidikan di Tapin Bini

TAPIN BINI - Bupati Lamandau Rizky Aditya Putra menyempatkan diri…

Rabu, 09 Juli 2025 10:47

Tingkatkan Kepesertaan, Sukamara Gelar Koordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara melaksanakan koordinasi dengan Badan Penyelenggara…

Rabu, 09 Juli 2025 10:45

Insentif Tenaga Medis akan Dinaikan

SUKAMARA - Pemerintah Kabupaten Sukamara akan menaikkan insentif atau tunjangan…

Rabu, 09 Juli 2025 10:45

Ketua DPRD Kobar Mulyadin

NANGA BULIK - Bupati Lamandau mengayomi seluruh agama yang ada…

Selasa, 08 Juli 2025 17:06

Bupati Hadiri Acara Penyaluran Santunan Anak Yatim Piatu

NANGA BULIK- Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra, menunjukkan perhatian nya…

Selasa, 08 Juli 2025 17:05

Bupati Kumpulkan Camat dan Kades

SUKAMARA - Memperkuat koordinasi guna memaksimalkan dan mempercepat pembangunan, serta…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers