SAMPIT— Kecelakaan tunggal terjadi di ruas jalan Tjilik Riwut Km 52 Desa Rubung Buyung, Kecamatan Cempaga, Minggu (7/8) sekira pukul 05.30 WIB. Mobil pikap oleng menabrak rambu lalulintas, kerasnya benturan membuat mobil terbakar.
Mobil warna putih nomor polisi KH 8590 AF yang dikemudikan Ahmad Rifangi (26) dan berpenumpang Sudarmanto (26) ini sedang melaju dari arah Sampit menuju Palangka Raya sesampainya di Km 52 melewati turunan Bukit Lumut Patai, sopir kaget saat tiba-tiba ada truk dari arah berlawanan.
Menghindari kecelakaan, sopir pikap banting setir ke kiri sehingga oleng menabrak rambu lalulintas. Beruntung, sopir dan kernet sempat keluar dari mobil dan tidak berselang lama mobil langsung terbakar.
“Saat ini sudah ditangani Satlantas, kerugian yang dialami korban sekitar Rp 65 juta. Lokasi kejadian sudah diamankan dan diberikan tanda agar pengendara lainnya lebih berhati-hati,” ujar Kapolsek Cempaga, Ipda Harno dihubungi Radar Sampit, Senin (8/8).
---------- SPLIT TEXT ----------
Menurut Harno, wilayah Cempaga memang merupakan salah satu daerah lintasan jalan provinsi, kendaraan yang melintas cukup banyak ditambah lagi kondisi medan yang berbukit dan beberapa tikungan tajam yang harus diwaspadai pengendara.
“Daerah yang rawan kecelakaan sebenarnya sudah kami berikan rambu-rambu, namun sering kali karena kurang berhati-hatinya pengendara, sering kali terjadi kecelakaan. Bahkan pengendara juga diimbau untuk tidak memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi,” tandasnya. (dc/fm)
