SAMPIT –Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Supian Hadi meminta agar nantinya mantan anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) merah putih di Kotim, dapat prioritas dalam penerimaan tenaga kontrak di tahun 2017 mendatang.
Hal ini disampaikannya di sela pengukuhan 71 paskibra Kotim, Selasa (16/8) sebelum mereka melaksanakan tugas menaikkan bendera merah putih pada peringatan detik-detik Proklamasi, Rabu 17 Agustus kemarin.
”Perlu ada perhatian serius dari pemerintah daerah untuk putra putri terbaik Kotim ini. Kalau memang secara ekonomi mereka tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan dan kebetulan pemerintah sedang memerlukan tenaga kontrak pada 2017, saya berharap mereka lebih diprioritaskan,” ungkap Supian Hadi.
Supian menegaskan, ini adalah kebijakan yang telah ia ambil untuk mengurangi jumlah pengangguran, khususnya bagi mereka yang kurang beruntung tidak dapat melanjutkan pendidikan setelah lulus SMA sederajat nantinya. Untuk penerimaan ASN, masyarakat dari seluruh bagian Indonesia memang diperbolehkan turut serta untuk bersaing memperebutkan posisi ASN. Tapi untuk penerimaan tenaga kontrak ia menginginkan dikhususkan untuk putra-putri Kotim saja.
Dirinya yakin, dengan bekal yang telah mereka miliki, mereka akan bekerja dengan lebih disiplin, lebih baik, dan lebih bersemangat dalam membangun Kabupaten Kotim dan secara keseluruhan membangun republik Indonesia.
---------- SPLIT TEXT ----------
Sementara itu, peringatan detik-detik Proklamasi kemerdekaan RI ke 71 di stadion 29 Nopember Sampit kemarin, upacara dipimpin langsung oleh Bupati Kotim Supian Hadi, dan diikuti oleh ratusan peserta dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Kotim, TNI, Polri, instansi vertikal, mahasiswa dan pelajar.
Pelaksanaan upacara berlangsung dengan hikmad dan tertib, meskipun lapangan sedikit becek akibat hujan malam sebelumnya. Proses pengibaran bendera merah putih pun berjalan tanpa kendala tertentu. Total 71 Pelajar yang tergabung dalam Paskibraka tahun ini berhasil mengibarkan bendera merah putih dengan sukses.
Setelah pelaksanaan upacara selesai, Bupati Kotim Supian Hadi bersama Wakil Bupati Kotim M Taufik Mukri menyalami satu persatu para anggota paskibra yang telah selesai menjalankan tugas. Selanjutnya, beliau bertolak menuju Lapas Sampit Klas IIB untuk pemberian remisi kepada 18 nara pidana.(vit/sei/gus)