SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Senin, 12 Desember 2016 16:23
Hanya Demi Ini, Guru Terjang Api dan Nyaris Terpanggang
Kebakaran hebat menimpa kediaman Pendie, warga Jalan Tjilik Riwut, Desa Patai Kecamatan Cempaga. (ist/ RADAR SAMPIT)

SAMPITAmukan api di Jalan Tjilik Riwut, Desa Patai Kecamatan Cempaga, menghanguskan rumah kayu milik seorang guru SD, Pendie Delik (59), Minggu (11/12). Insiden itu bahkan nyaris membakar hidup-hidup sang pemilik rumah. Dia nekat menerjang api untuk menyelamatkan dokumen penting.

Kepada Radar Sampit, Pendie menuturkan, saat itu dia sedang di rumah. Tiba-tiba muncul percikan api dari kabel listrik di plafon. Dalam sekejap api menyambar kayu di sekitarnya dan membesar dengan cepat.

Pendie pun refleks keluar rumah menyelamatkan diri. Namun, karena teringat banyak dokumen penting, dia kembali masuk ke dalam rumah. ”Saya kemudian masuk lagi. Tanpa sadar api sudah besar. Mau ke kamar mengambil berkas-berkas, SK PNS, ijazah, dan lainnya. Belum sempat, sudah dikepung api duluan. Karena asap yang menyulitkan saya bernapas, saya lari ke kamar mandi,” katanya, Minggu (11/12).

Dalam kondisi genting, dengan taruhan nyawa, Pendie berusaha menyelamatkan diri. Saat itu sudah tidak ada jalan aman baginya untuk keluar dari kobaran api yang membakar rumah semi permanen tersebut. Tanpa pikir panjang, Pendie berulang kali menendang dinding seng di kamar mandi. Meski kaki kanannya akhirnya terluka, dia tetap menendang dinding itu.

”Saya berhasil keluar dari kamar mandi itu. Ketika itu masih belum terasa kalau tubuh terbakar. Melihat api, saya mencoba memadamkannya. Namun, tidak banyak yang bisa dilakukan,” jelasnya.

Lingkungan di sekitar Pendie saat itu masih sepi. Sebab, kebanyakan warga bepergian untuk berbelanja di hari libur bersama keluarga masing-masing. Ketika kobaran api sudah menghanguskan rumah berukuran sekitar 30x10 meter hasil jerih payahnya bertahun-tahun itu, baru sedikit warga yang mengetahui.

Pemadaman dilakukan secara swadaya oleh masyarakat, sehingga api tidak menjangkau bangunan yang ada di kiri dan kanan rumah Pendie. Pendie berharap ada bantuan untuk mengurangi beban yang harus ditanggungnya. Pasalnya, dia masih harus menanggung hidup empat anak dan cucunya.

”Saya sudah berusaha menyelamatkan apa yang bisa diselamatkan. Dengan berlari mau menyelamatkan dompet saja tidak sempat, terbakar juga. Semua ini memang musibah,” ujarnya.

Meski rumahnya ludes, istri Pendie, Nurmulatsih (51), bersyukur karena suami serta anak dan cucunya selamat dari kebakaran tersebut. Dia mengaku sempat memiliki perasaan tidak enak ketika meninggalkan rumah beberapa menit sebelum kebakaran.

”Waktu itu kebetulan saya bersama cucu sedang keluar rumah. Hari Minggu memang hari ke pasar, jadi sekalian jalan-jalan. Perasaan saya tidak enak, satu cucu mau tinggal di rumah. Hanya saya memaksanya tetap ikut,” ujarnya.

Nurmulatsih tidak kuasa menahan tangis. Di hadapan Radar Sampit, dia mengaku harta yang tersisa hanya pakaian yang melekat di badan. Semua harta berharga ludes dilahap si jago merah. ”Semua habis. Mudah-mudahan semua ada hikmahnya,” ujarnya sambil berusaha tetap tabah.

Sementara itu, Kapolsek Cempaga Ipda Harno mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kebakaran tersebut. Perkiraan kerugian ditaksir mencapai Rp 180 juta. Dia sekaligus mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap peralatan yang bisa berpotensi menjadi sumber api.

Apalagi saat meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Kondisi rumah harus dipastikan. ”Barang yang dapat menjadi sumber api harus benar-benar diperhatikan, yakni lilin, kompor, obat nyamuk, rokok, instalasi listrik, colokan listrik, dan sumber api lainnya. Saat meninggalkan rumah, pastikan aman jika tidak ingin menjadi korban kebakaran,” tegasnya. (mir/dc/ign)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 22:17

Dishub Diminta Tambah Traffic Light

<p><strong>PALANGKA RAYA</strong> &ndash; DPRD Kota Palangka Raya menilai sejauh…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers