KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) tetap memprogramkan sektor kesehatan dan pendidikan sebagai skala prioritas tahun ini. Dua sektor itu masih perlu ditingkatkan dengan membuat program yang dapat menyejahterahkan masyarakat dan kemajuan Gumas.
”Tahun ini, sektor pendidikan dan kesehatan tetap menjadi prioritas. Tidak ada perubahan kebijakan pemerintah daerah terkait bidang pendidikan dan kesehatan,” kata Bupati Gumas Arton S Dohong, Senin (6/2).
Di sektor pendidikan, kata Arton, Pemkab Gumas akan mewajibkan anak usia sekolah mengikuti program belajar 12 tahun. Ini dilakukan sebagai langkah untuk mendapatkan bekal dan masa depan generasi muda yang lebih baik. Selain itu, untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan.
”Kita wajibkan kepada anak untuk menuntaskan wajib belajar 12 tahun. Sebab, kita sadari bahwa kalau masyarakat ingin maju, pendidikan masyarakat tentunya juga harus baik,” ujarnya.
Di bidang kesehatan, pihaknya akan melanjutkan dan menuntaskan program Buang Air Besar Sembarangan Nol (Basno). Selain itu, ada beberapa hal yang mendesak, seperti pemberantasan penyakit, mengingat kondisi alam dan cuaca di Gumas.
”Kedua sektor ini tetap menjadi prioritas utama, baik tahun ini maupun ke depannya, karena dua program ini sejalan,” tuturnya.
Dengan program yang telah disiapkan, Arton berharap dukungan semangat persatuan dan gotong royong seluruh lapisan masyarakat, sehingga mampu mempercepat arah pembangunan di Kabupaten yang bermotto Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau ini.
”Kita harapkan juga peran serta dari masyarakat untuk mendukung pelaksanaan program sektor pendidikan dan kesehatan di Gumas yang kita cintai ini,” tandasnya. (arm/ign)