SAMPIT-Anggota DPRD Kotim Sutik mengungkapkan, banyak persoalan terkait pelayanan di internal RSUD dr Murdjani Sampit. Salah satunya yang dilihatnya, yakni ketika sejumlah anggota Komisi III DPRD Kotim beberapa waktu lalu, menemukan loket pelayanan yang tidak ada petugasnya.
”Jam 8 pagi kami ke loket itu dan masih belum ada pelayanan dari manajemen, dan ini pelayanan publik. Padahal warga sudah ada yang menunggu,”ujarnya.
Politikus Partai Gerindra Kotim ini juga mengatakan, banyak laporan ke komisi III terkait masalah loket tersebut, dan dia berharap manajemen RSUD bisa membenahi pelayanan. Apalagi tahun ini rumah sakit itu akan ditambah fasilitas bangunannya dengan anggaran yang besar.
”Saya yakin ini belum diketahui bupati terkait masalah pelayanan publik yang masih belum maksimal. Padahal semangat reformasi birokrasi adalah bertumpu kepada pelayanan publik yang maksimal, “imbuh Sutik.
Anggota Komisi III lainnya Abdul Sahid juga mengatakan, pengawasan Komisi III terhadap sektor kesehatan adalah sebuah keharusan. Mereka mengkritik manajemen hanya untuk kemajuan dan maksimalnya pelayanan. “Kita minta manajemen RSUD harus tegas, dan saya melihat di sini manajemen masih perlu meningkatkan kinerja,” tandasnya. (ang/gus)