SAMPIT-Anggota Komisi III DPRD Kotim Hero Harapano mendorong agar Pemkab Kotim mengoptimalkan keberadaan dari sport center. Salah satunya adalah mengaktifkan sirkuit yang ada di kawasan itu. Apalagi menurutnya, belakangan  ini olah raga balapan motor sangat digandrungi oleh anak muda Kotim.

 ”Kita sebenarnya sudah siapkan untuk arena adu motor di sport center,  tapi sejauh ini  arena itu belum dioptimalkan sebagaimana mestinya, sehingga  terbengkalai tanpa terawat,” ujarnya.

Diakuinya, aksi balapan liar di Kota Sampit belakangan ini memang kian menjamur.  Menurutnya razia yang dilakukan aparat kepolisian hanyar sekadar meredam sementara, aksi tersebut.  Berlatar belakang itulah dirinya  dirinya mendorong agar  Pemkab Kotim yang proaktif memberikan solusi dengan penyediaan arena sirkuit,  bagi mereka yang gemar memacu adrenalin di jalan tersebut.

”Persoalan balapan liar (bali) ini sangat sulit diberantas,. Solusi yang bisa menekan bali itu adalah  segera siapkan sirkuitnya. Kalau sudah dilakukan itu masih ada yang coba-coba balapan liar, maka sangat layak untuk disanksi tegas. Bahkan kendaraanya bisa disita dalam beberapa waktu,” imbuh Hero.

Dirinya juga menyebutkan,  kebanyakan aksi balapan ini dilakukan remaja usia sekolah.  Namun lanjutnya, hal  itu adalah sebuah talenta yang bisa dimaksimalkan untuk membawa nama baik Kotim melalui prestasi. Karena itu dirinya  juga mendorong agar Dinas Pemuda dan Olah Raga Kotim, kedepannya bisa memaksimalkan fungsi dari sport center  yang berada di ruas di jalan Sampit-Pangkalan Bun itu.

Diketahui Kotim sudah memiliki pusat olah raga diantaranya arena grasstrack. Di lokasi itu sempat beberpa kali dilaksanakan even. Namun belakangan ini arena balap di kawasan itu sudah tidak terurus lagi, sehingga hampir kembali menjadi  semak belukar (ang/gus)