SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

METROPOLIS

Rabu, 26 Juli 2017 11:16
2017, Pengangguran di Kotim 6.957 Orang
ILUSTRASI.(NET)

SAMPIT – Pengentasan angka pengangguran telah menjadi bagian dari misi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) di bawah pasangan Sahati.

Oleh sebab itu, Pemkab Kotim melalui SOPD terkait yakni Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) terus melakukan berbagai upaya untuk menekan jumlah penggangguran.

”Kami terus berupaya menekan jumlah pengangguran, salah satunya melakukan peningkatan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Kotim. Supaya bisa memenuhi kebutuhan Dunia Usaha/Dunia Industri (DU/DI) dan mampu bersaing dengan banyaknya para pendatang dari luar daerah,” kata Kepala Disnakertrans Kotim, Bima Ekawardhana, Selasa (25/7).

Bima mengaku sementara ini pihaknya belum memiliki terobosan terbaru untuk penanggulangan jumlah pengangguran di Kotim, karena semua kegiatan yang mereka lakukan harus disesuaikan dengan kemampuan, terutama dari segi anggaran.

Maka dari itu, Disnakertrans fokus pada program yang telah dimiliki saat ini. Antara lain, peningkatan kualitas SDM Kotim, melalui Loka Latihan Kerja (LLK) yang rutin digelar setiap dua kali setahun. Pada LLK tersebut, warga Kotim yang terjaring akan diberikan keterampilan khusus dan pelatihan selama satu bulan penuh.

Hal ini penting, mengingat perkembangan DU/DI sekarang kian pesat, membuat tuntutan akan kualitas SDM semakin tinggi. Selain berbekal ijazah (pendidikan), SDM dituntut mempunyai keterampilan khusus untuk modal dalam mencari pekerjaan.

Disamping itu, dengan diterbitkannya Perda Nomor 3 Tahun 2016 yang menyebutkan Perusahaan Besar Swasta (PBS) wajib merekrut tenaga kerja lokal dengan minimal target 50 persen, diharapkan dapat berdampak dengan berkurangnya jumlah penggangguran di Kotim.

”Untuk menekan jumlah pengangguran ini memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Apalagi perkembangan DU/DI kian pesat dan persaingan dalam mencari pekerjaan pun kian ketat. Kendati demikian, kami dari Pemda terus berupaya untuk mewujudkan hal tersebut,” tandasnya.

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun oleh Disnakertrans Kotim, pada 2017  tercatat ada sekitar 6.957 penggangguran di Kotim, atau sekitar 3,15 persen dari total jumlah penduduk Kotim sekitar 426.000 jiwa. (vit/fm)


BACA JUGA

Rabu, 09 September 2015 00:45

Uji Kebohongan, Tim Hukum Ujang Dukung Uji Forensik

<p>&nbsp;PALANGKA RAYA - Tim Kuasa Hukum Ujang-Jawawi menyatakan penetapan hasil musyawarah…
Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers