SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Sabtu, 12 Agustus 2017 16:40
BUPATI MURKA!!! Perintahkan Mutasi Pegawai Disdukcapil
MURKA: Rekaman layar media sosial yang diunggah Bupati Kotawaringin Timur di media sosialnya.(Instagram)

SAMPIT – Bupati Kotim Supian Hadi berang pada buruknya pelayanan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kotim. Dia mengancam memutasi pegawai di instansi tersebut yang menjadi biang jeleknya pelayanan publik dalam kepengurusan dokumen kependudukan.

Melalui akun Instagramnya, Jumat (11/8), Supian menyemprot pegawai yang menyebabkan pelayanan buruk. Instansi tersebut dinilai telah mempermalukannya sebagai bupati. Dia mengunggah tangkapan layar percakapan di aplikasi Whatsapp terkait tegurannya terhadap Disdukcapil.

”Warning Disdukcapil, agar jadi perhatian serius petugas yang tidak melayani dengan baik dan cepat kepada masyarakat Kotim,” kata Supian.

Buruknya pelayanan di Disdukcapil itu dikeluhkan warga Kotim yang disampaikan melalui akun Instagram Supian Hadi. Akun @luluzulkentrina mengungkapkan, dia telah enam kali mengurus perpindahan domisili ke Disdukcapil.

”Saya datang ke Disdukcapil pukul 08.15 WIB untuk melaporkan perihal pindah/datang ke Kotim. Semua berkas sudah saya lengkapi, termasuk surat pindah dari kota terkait. Dan untuk enam kalinya juga saya harus menelan pil kekecewaan terhadap pelayanan dinas terkait,” ungkapnya.

Kekecewaan tersebut, kata @luluzulkentrina, karena dia belum bisa menyerahkan berkas itu. Pasalnya, petugas bersangkutan selalu mengatakan nomor antrean habis. Dia diminta datang lagi siang hari sekitar pukul 13.00.

”Padahal saat itu masih jam 08.15. Karena ini sudah enam kalinya saya datang dengan jawaban yang sama, otomatis timbul pertanyaan, sebenarnya sampai berapa nomor antrean yang diberikan? Alangkah terkejutnya saya, ternyata nomor antrean yang diberi hanya sepuluh untuk pagi dan lima untuk siang hari,” katanya.

Artinya, lanjutnya, selama pelayanan sepanjang hari itu, hanya 15 nomor antrean yang diberi. Padahal, jumlah penduduk Kotim sekitar 400 ribu jiwa. Dia kemudian mempertanyakan hal itu kepada petugas yang melayani. Namun, bukannya jawaban memuaskan yang diperoleh.

”Kalau banyak diberi nomor antrean, kapan kami bisa pulangnya?” kata @luluzulkentrina menirukan ucapan pegawai Disdukcapil tersebut.

Ternyata, lanjutnya, hal demikian juga dialami sejumlah warga lainnya. Bahkan ada yang sampai rela menunggu dari jam 06.00 untuk mendapat nomor antrean. ”Semoga ke depannya Disdukcapil bisa berbenah dan benar-benar bisa melayani warga Kotim,” katanya.

Supian pun merespons keluhan itu dan memohon maaf atas buruknya pelayanan Disdukcapil. Dia menegaskan, masalah itu akan menjadi perhatian serius. Pelayanan dari aparatur yang tidak memahami slogan bergerak cepat membangun Kotim, akan ditindak tegas.

Masalah itu kemudian disampaikan Supian langsung melalui grup Whatsapp dengan anggota sejumlah pejabat di Kotim, termasuk Kepala Disdukcapil. ”Kenapa pelayanan demikian memprihatinkan, Kadis Dukcapil? Agar bagi pegawai yang melayani demikian untuk diusulkan mutasi dan usulkan ke BKD,” tegasnya.

”Jangan sampai saya selaku Bupati Kotim ke sana (Disdukcapil) dan memaki-maki petugas yang demikian, karena kurang sopan melakukan itu. Dan berikan peringatan keras kepada petugas demikian. Saya selaku Bupati Kotim sangat malu kepada masyarakat terhadap pelayanan yang kurang baik dari kita selaku pelayan masyarakat,” tegasnya.

Supian menegaskan, wajib bagi petugas untuk melayani masyarakat dengan baik. ”Tolong dijabarkan dan diaplikasikan motto bergerak cepat membangun Kotim. Yang tidak bisa melayani masyarakat dengan baik, harap segera membuat permohonan pengunduran diri dari ASN/PNS,” tandasnya. (ign/dwi)

 

 


BACA JUGA

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disdik Waspadai Siswa Tak Tercatat di Dapodik

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan pentingnya…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disiplin ASN Jadi Prioritas, BKPSDM Kotim Tegaskan Tak Ada Pembiaran

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Disbudpar Gelar Pameran Budaya di Museum Kayu

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peran…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Pemkab Dorong Digitalisasi Kearsipan

SAMPIT–Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam mendorong…

Rabu, 25 Juni 2025 17:06

Satpol PP Imbau PKL Tak Berjualan di Ruang Milik Jalan

SAMPIT – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Fleksibilitas Kerja ASN di Kotim Masih Dikaji

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut terbitnya Peraturan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Finalisasi Dokumen Kontingensi 2025–2027 Masuki Tahap Akhir

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat kesiapsiagaan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:04

Pemkab Sosialisasi Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peningkatan…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Pengawasan Internal SOPD Perlu Diperbaiki

SAMPIT — Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Bupati Naikkan Target IPM dan Tekan Kemiskinan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat arah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers