PANGKALAN BUN – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kotawaringin Barat aktif turun sampai ke desa-desa di enam kecamatan. Hal ini sebagai bentuk pelayanan yang diberikan untuk kemudahan mengurus adminitrasi kependudukan (adminduk).
Kepala Disdukcapil Kobar Gusti Imansyah mengatakan, sejak adanya pandemi Covid-19, pelayanan di Kantor Disdukcapil terus berjalan. Hanya saja pihaknya beberapa kali menutup pelayanan karena ada petugas yang terpapar virus korona.
“Namun setelah kembali negatif maka pelayanan kembali normal seperti semula. Pelayanan Adminduk terus diberikan kepada masyarakat yang datang ke kantor disdukcapil,” kata Gusti Imansyah.
Saat ada peningkatan kasus Covid-19, ada penurunan masyarakat yang mengurus adminduk. Namun pihaknya tidak hanya diam saja dengan penurunan pelayanan di Disdukcapil Kobar.
“Kami selain pelayanan di kantor disdukcapil, juga jemput bola untuk memberikan pelayanan di desa-desa di enam kecamatan,” jelasnya.
Dalam satu kali pelayanan, bisa mencakup tiga sampai lima desa. Masyarakat di desa sekitar bisa mengurus adminduk mulai dari perekaman KTP, pembuatan akta kelahiran, kartu keluarga, akta nikah untuk yang beragama nonmuslim, akta kematian, dan sejumlah pelayanan.
“Terakhir kami pelayanan jemput bola di Kecamatan Kotawaringin Lama, yakni di Desa Lalang, Rungun dan Kondang. Antusias masyarakat sangat bagus dengan pelayanan jemput bola ke desa,” jelasnya.
Pelayanan yang diberikan seperti ini berjalan sejak pertengahan 2020 lalu hingga sekarang. Sehingga dengan sistem seperti ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat desa.
“Setiap pelayanan ke desa, saya sendiri yang memonitor. Termasuk saya juga ikut ke lapangan agar mengarahkan pelayanan yang baik. Termasuk pelayanan juga menerapkan standar protokol kesehatan,” ujarnya. (rin/yit)