SAMPIT – Dua rumah warga di Jalan Niaga, Desa Bengkuang Makmur, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, ludes terbakar, Rabu (11/10) pagi. Kebakaran terjadi saat rumah ditinggal pemiliknya bekerja.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, rumah tersebut milik Zakaria dan Budi. Api diduga berasal dari rumah Zakaria, merembet ke rumah Budi. Kedua rumah yang berkontruksi kayu tersebut pun dengan cepat terbakar.
”Saat kami tahu, api sudah membesar. Kebakaran terjadi sekitar pukul 08.00,” kata Supriadi, warga sekitar.
Saat itu, seluruh penghuni rumah sedang tidak berada di tempat. Mengetahui ini istri Zakaria sempat pingsan dan dibawa langsung ke rumah tetangga. Tak ada harta benda milik Zakaria yang terselamatkan. Sedangkan milik Budi, ada sebagian yang berhasil diselamatkan.
Warga sekitar berjibaku memadamkan api dengan peralatan seadanya. Api baru padam sekitar 15 menit setelah membesar. Belum diketahui pasti penyebab kebakaran. Namun, warga meyakini ini terjadi akibat korsleting listrik, sementara pemilik rumah belum bisa ditemui karena masih syok.
”Sepertinya korsleting listrik. Sebab, pengakuan yang punya rumah tidak ada menyalakan api. Tidak pula menggunakan tabung gas,” kata Mujiono warga sekitar. (oes/ign)