SAMPIT | PANGKALANBUN | PALANGKA | KOTAWARINGIN | METROPOLIS | BARITO | GUMAS | DPRD SERUYAN

SAMPIT

Rabu, 13 Desember 2017 12:21
NAH KAM!!! Sebelas PSK Dikembalikan Lagi ke Sampit
PROSTITUSI: Para PSK eksodus Sampit dan pendatang baru dari Jawa Timur saat tiba di Kantor Dinas Satpol PP dan Damkar Kobar kemarin sore. (FOTO: JOKO HARDYONO/RADAR SAMPIT)

PANGKALAN BUN – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur segera merespon perpindahan pekerja seks komersial (PSK) asal Sampit menuju lokalisasi  Desa Sungai Pakit, Kecamatan Pangkalan Banteng dan Simpang Kodok, Kecamatan Arut Selatan. Migrasi pelacur ini terjadi lantaran Lokalisasi Pasir Putih Sampit ditutup sejak 5 Desember lalu. 

Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kotawaringin Barat bersama Dinas Sosial (Dinsos) Kobar merazia PSK di Sungai Pakit dan Simpang Kodok, Senin (11/12). Hasilnya, sebanyak 25 PSK diciduk ke kantor Dinas Satpol PP dan Damkar Kobar. Mereka didampingi oleh muncikari dan Ketua RT. 8 Desa Sungai Pakit.

Dari 25 PSK tersebut, sebelas diantaranya merupakan pindahan dari Sampit, 14 PSK pendatang baru dari Jawa Timur.

Sebelum Satpol PP datang ke lokasi, puluhan PSK dari Sampit kabur lebih dulu. Mereka mengetahui kedatangan Satpol PP tersebut untuk menertibkan mereka. Dari sebelas PSK asal Sampit, tiga orang diangkut dari Simpang Kodok dan delapan orang diciduk di Sungai Pakit.

Kepala Dinas Sosial Kobar Gusti Noor Aini menyampaikan, 11 PSK akan dikembalikan ke Sampit secepatnya. Sedangkan untuk pendatang baru dari Jawa Timur akan diberi tempo satu pekan untuk pulang.

“Kami beri tempo dua hari. Transportasi akan kami tanggung. Bagi yang baru datang dari Jawa, harus balik ke Jawa pada Senin depan,” tegas Aini saat di Kantor Satpol PP, Senin (11/12).

Aini mengancam akan melapor kepada Kapolres Kobar AKBP Arie Sandy Zulkarnain Sirait jika ada oknum yang membekingi PSK.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Kobar Hermon F Lion mengatakan, penertiban dilakukan untuk mencari solusi dan kesepakatan terkait nasib PSK. Ia meminta kepada muncikari dapat bekerjasama dengan kooperatif secara bertahap untuk dapat menutup wisma dan tidak menerima eksodus PSK dari wilayah manapun.

”Kita mencari solusi terbaik, jadi harus ada kesepakatan dan berjalan dengan baik dan saling mengawasi,” kata Hermon.

Pihaknya menegaskan, para PSK dan muncikari harus meninggalkan Kabupaten Kobar karena tidak lama lagi seluruh lokalisasi akan ditutup.

“Tahun 2018 mulai bertahap dilakukan penertiban, karena itu para PSK harus mulai berpikir apa yang harus dilakukan ke depannya,” tukasnya.

Perlu diketahui, berdasarkan hasil pendataan di lokalisasi Desa Sungai Pakit beberapa waktu lalu, ada puluhan PSK asal Sampit di lokalisasi tersebut. Bupati Kobar memberikan waktu tiga hari kepada para PSK asal Sampit untuk pulang ke daerah asalnya masing-masing.

Para PSK Desa Sungai Pakit tidak menginginkan PSK asal Sampit berada di lokalisasi tersebut. Pasalnya, saat ini mereka PSK Desa Sungai Pakit sedang berbenah diri untuk mempersiapkan penutupan lokalisasi.  (jok/yit)


BACA JUGA

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disdik Waspadai Siswa Tak Tercatat di Dapodik

SAMPIT – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengingatkan pentingnya…

Kamis, 26 Juni 2025 16:59

Disiplin ASN Jadi Prioritas, BKPSDM Kotim Tegaskan Tak Ada Pembiaran

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Disbudpar Gelar Pameran Budaya di Museum Kayu

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peran…

Kamis, 26 Juni 2025 16:58

Pemkab Dorong Digitalisasi Kearsipan

SAMPIT–Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menegaskan komitmennya dalam mendorong…

Rabu, 25 Juni 2025 17:06

Satpol PP Imbau PKL Tak Berjualan di Ruang Milik Jalan

SAMPIT – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kotawaringin…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Fleksibilitas Kerja ASN di Kotim Masih Dikaji

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyambut terbitnya Peraturan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:05

Finalisasi Dokumen Kontingensi 2025–2027 Masuki Tahap Akhir

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat kesiapsiagaan…

Rabu, 25 Juni 2025 17:04

Pemkab Sosialisasi Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong peningkatan…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Pengawasan Internal SOPD Perlu Diperbaiki

SAMPIT — Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)…

Selasa, 24 Juni 2025 17:20

Bupati Naikkan Target IPM dan Tekan Kemiskinan

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus memperkuat arah…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers