KUALA KURUN – Kalangan DPRD Kabupaten Gunung Mas (Gumas) sangat mendukung penuh setiap pengelolaan Taman Hutan Raya (Tahura) Lapak Jaru. Nantinya, pengembangannya ini akan dilakukan secara bertahap.
”Untuk tahun 2018, DPRD Gumas telah menganggarkan Rp 1 miliar untuk pengembangan Tahura Lapak Jaru, yang nantinya bisa digunakan untuk penanaman kawasan kebun buah-buahan lokal. Itu sudah disepakati juga oleh Bupati Gumas,” ucap anggota DPRD Gumas, Herbert Y Asin, Kamis (21/12).
Menurutnya, penanaman kawasan kebun buang-buahan lokal perlu dilakukan, mengingat saat ini buah lokal sudah mulai langka. Misalnya saja buah katiau, manamun, jorak, pantak, mangkahai, paken, tanggaring, dan lainnya. Untuk itu, pihaknya sangat mendukung upaya penanaman kawasan kebun buah-buahan lokal.
”Nantinya, dari dana yang dianggarkan tersebut, juga bisa digunakan untuk perbaikan jembatan, pembangunan rumah pohon, pengadaan dan penanaman bibit-bibit buah lokal, dan lainnya,” imbuh Herbert.
Dana Rp 1 miliar tersebut diakuinya memang masih dianggap kurang untuk pengembangan Tahura Lapak Jaru. Untuk itu, pembenahan akan dilakukan secara bertahap pada tahun anggaran berikutnya.
”Kita tahu bahwa Tahura Lapak Jaru ini memiliki potensi yang sangat baik khususnya di bidang pariwisata, sehingga nantinya akan terus dilakukan pembenahan di kawasan tersebut,” pungkas Herbert Y Asin. (arm/gus)