SAMPIT— Selama beberapa hari ke depan anggota DPRD Kotim akan menggelar reses ke daerah pemilihan masing-masing. Jadwal reses kali ini berbeda dengan sebelumnya, kali ini reses tidak lagi berkelompok melainkan perorangan. Reses juga berbarengan dengan pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di setiap Kecamatan yang digelar oleh eksekutif.
”Jadwal pelaksanaan reses DPRD Kotim sudah dimulai. Memang saat ini reses berbeda dari sebelumnya yang dilaksanakan secara berkelompok. Saat ini dilakukan dengan sistem perorangan ,” kata Ketua DPRD Kotim Jhon Krisli (15/1) kemarin.
Dia mengakui bahwa dengan digelarnya reses ini bisa menyerap aspirasi dari warga masyarakat. Itu nantinya akan jadi pintu masuk untuk penyusunan anggaran pembangunan daerah. Tentunya, antara musrenbang dan reses memiliki tujuan yang sama yakni sama-sama menyerap aspirasi dari masyarakat.
”Kalau reses ini acaranya DPRD sedangkan musrenbang ini eksekutif. Tapi semuanya itu sama-sama sebagai pintu masuk pembangunan untuk daerah untuk menyerap aspirasi,” tegas Jhon Krisli.
Dia juga menegaskan kepada seluruh jajaran DPRD agar dalam reses ini bisa maksimal dalam menyerap harapan warga. Melalui reses ini aspirasi akan ditampung anggota dewan kemudian dilaporkan melalui rapat paripurna. Selanjutnya jadi bahan pembicaraan di lembaga ketika pembahasan anggaran.
”Jadi program aspirasi DPRD tidak datang sekonyong-konyong begitu saja tapi melalui proses dan mekanisme yang tertata dari bawah,” tegasnya.(ang/oes)