SAMPIT – Curah hujan yang cukup tinggi belakangan ini membuat limbah di kolam penampungan PT Mustika Sembuluh nyaris meluber keluar. Namun, hal itu langsung ditangani pihak perusahaan, sehingga tidak sampai mengalir jauh dari kolam penampungannya.

Manager Bina Mitra Mustika Sembuluh (Wilmar Group) Andi Ayub saat di lokasi mengatakan, limbah dari kolam mereka tidak bocor, melainkan meluap dari kolam utama.

”Kalau dikatakan bocor, artinya dari bawah. Namun ini meluap, sehingga tanggulnya perlu ditinggikan lagi," kata Andi saat bersama pihak kecamatan dan warga, baru-baru ini.

Meluapnya tanggul tersebut, menurut Andi, karena hujan terjadi hampir setiap hari. Akibatnya, air kolam terus bertambah dan meluap. Pihaknya akan meninggikan tanggul itu agar limbah tersebut tak meluber dan mencemari lingkungan.

”Kami berkomitmen menjaga lingkungan. Kami secepatnya akan meninggikan tanggulnya supaya hujan deras yang mengakibatkan luapan limbah dapat diantisipasi," ucapnya.

Beberapa hari ini, menurut Andi, peninggian tanggul belum bisa dilakukan lantaran tanah masih lembek. Jika dipaksakan, dikhawatirkan akan semakin merusak tanggul.

”Tanah masih lemah, sehingga alat tidak bisa kami paksakan masuk. Khawatir tanahnya jebol dan memperparah luapannya," tegas Andi.

Sebelumnya, ada dua titik kolam penampungan limbah yang sempat meluap. Hal tersebut langsung ditindaklanjuti pihak perusahaan.

Tanggapnya pihak perusahaan diapresiasi aparatur pemerintah di lokasi itu. Pihak perusahaan juga diminta melakukan antisipasi dengan meninggikan tanggul.

”Memang kami lihat pascaluapan ada tindak lanjut. Namun, kami melihat bendungannya kurang tinggi. Itu paling tidak ditinggikan sekitar setengah meter lagi oleh perusahaan," kata Plt Camat Mentaya Hilir Utara Ady Candra MD Atuk.

Peninggian itu, menurut Candra, perlu dipercepat agar limbahnya tak meluap ketika hujan deras turun. Hal itu mengingat kolam penampungan itu berdampingan dengan anak Sungai Sampit.

Menurut Ady Candra, perusahaan dan warga harus berperan aktif. Jika limbah meluap, jangan sampai dibiarkan karena membahayakan dan mencemarkan lingkungan warga sekitar. 

”Begitu juga dengan warga, jika melihat luapan limbah itu harus menyampaikan laporan kepada kami. Agar segera kita sampaikan ke perusahaan biar cepat penanganannya," tegasnya. (ang/ign)