PANGKALAN BUN- Menjelang bulan suci ramadan, harga sejumlah bahan pokok di pasar terus merangkak naik. Hal ini membuat Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre Pangkalan Bun, siap melakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga sembako.
Kepala Seksi Analisa Harga Pasar, Pengadaan dan Pelayanan Publik, Bulog Sub Divre Pangkalan Bun, Habib Muntaqi mengatakan pihaknya selalu siap melakukan operasi pasar kapan saja. Hanya pihaknya menunggu situasi yng tepat untuk menggelarnya.
"Seperti saat ini, harga sembako naik jelang ramadan. Kami siap melakukan operasi pasar," ujarnya, Senin (14/5).
Dipastikannya, bahan-bahan pokok yang ada di bulog juga aman sampai beberapa bulan ke depan. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terhadap kekurangan pangan.
Seperti halnya stok beras, Habib mengatakan aman sampai tujuh bulan ke depan. Pasalnya stok beras bulog mencapai 700 ton, terdiri dari beras medium dan premium.
"Saat ini beras medium kita jual dengan harga Rp 9 ribu perkilogram, untuk beras premium ada yang Rp 11.500 dan Rp 12.500 perkilogram. Stoknya aman sampai tujuh bulan ke depan,"terangnya. Menurutnya, harga beras di bulog memang dijual lebih murah di banding dengan yang dijual di pasar. Selisihnya antara Rp 500 rupiah sampai Rp 2.000 rupiah perkilogram.
"Maka dari itu kami siap operasi pasar dari awal bulan suci ramadan sampai lebaran. Tujuannya agar harga sembako bisa stabil. Operasi pasar akan kita lakukan di Kantor Bulog, Pasar Indrasari, Pasar wadai ramadan dan hingga ke desa-desa," papar Habib Muntaqi.
Dilanjutkannya, selain beras, minyak goreng juga masih terdapat stok di bulog sekitar 7.500 liter. Dengan harga perliternya Rp 12.500. Tentu harga ini jauh lebih murah dibanding dengan harga minyak goreng yang dijual di pasar.
"Stok minyak goreng masih lumayan banyak. Kami perkirakan masih aman sampai tujuh bulan ke depan," tambah Habib.
Demikian juga dengan stok gula, masih 144 ton yang diperkirakan aman sampai tiga bulan ke depan. Kemudian daging beku juga ada 250 kilogram. Harga daging beku di bulog, yakni Rp 80 ribu perkilogramnya. Kemudian untuk harga bawang putih pada operasi pasar, bulog mengenakan harga Rp 30 ribu perkilogram dan stoknya untuk sekitar satu bulan ke depan. Selanjutnya tepung terigu dijual Rp 8 ribu perkilogram, dan stoknya aman sampai dua bulan lebih.
"Soal daging memang tinggal sedikit, tapi dalam dua hari bakal datang lagi sekitar 7 ton daging beku. Tempatnya sudah kita siapkan, agar daging tetap segar. Stok tersebut aman untuk lima bulan kedepan," pungkas Habib Muntaqi. (rin/gus)