SAMPIT – Pelepasan Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kabupetan Kotawaringin Timur (Kotim) sebanyak 215 orang dilaksanakan di Islamic Center. Mereka dilepas Wakil Bupati Kotim M Taufiq Mukri menuju Palangka Raya menggunakan enam bus. JCH diminta mendoakan Kotim agar selalu aman dan damai.
”Saya titip doa kepada JCH untuk mendoakan Kotim selalu aman dan damai, terbebas dari bencana dan masyarakatnya tetap hidup rukun dan saling mengasihi,” ujar Taufiq, saat melepas JCH Kotim, Kamis (2/8).
Sekda Kotim sekaligus ketua panitia Halikinnor berpesan agar JCH Kotim selalu menjaga kesehatan, khusuk dalam beribadah, dan selamat serta sehat hingga kembali ke Tanah Air berkumpul bersama keluarga. Dia juga meminta JCH Kotim selalu berkordinasi dengan petugas, sehingga jika ada kendala selama pelaksanaan ibadah, dapat diatasi dengan cepat.
”Pada musim haji pasti banyak umat Islam dari penjuru dunia yang datang untuk beribadah. Saya harapakan JCH Kotim selalu melakukan koordinasi dengan petugas yang mendampingi selama ibadah,” ujarnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kotim Samsudin menjelaskan, kondisi cuaca di Mekkah saat ini sedang dalam cuaca ekstrem suhu udara mencapai 48 derajat celcius. Untuk itu, para JCH diminta untuk tetap menjaga kesehatan dan menggunakan pelembab kulit dan memperbanyak konsumsi air.
”Cuaca ekstrem seperti ini juga terjadi tahun lalu, namun tahun ini meningkat lagi suhunya hingga 48 derajat celcius. Tahun lalu hanya kisaran 40 derajat celcius, kondisi panas ini yang harus diantisipasi,” jelas Samsudin.
Rute perjalanan JCH dari Sampit diberangkatkan menggunakan enam bus menuju Palangka Raya, di Palangka Raya JCH menginap semalam untuk menyelesaikan kelengkapan administrasi JCH. Kemudian, Jumat (3/8) diberangkatkan dari Palangka Raya menuju Banjarmasin menggunakan pesawat terbang, dilanjutkan penerbangan langsung ke Jeddah. (dc/ign)