SAMPIT— Peringatan hari Sumpah Pemuda ke-90 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), yang dipusatkan di stadion 29 Nopember Sampit (28/10) kemarin, dihadiri perwakilan pemuda dari 14 kabupaten dan 1 kota. Kendati cuaca hujan, kegiatan tetap diikuti peserta dengan antusias.
Gubernur Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran yang juga hadir memaparkan, saat ini bukan zamannya lagi yang tua jadi memimpin atau yang tua yang menggerakkan. Saat ini, sudah saatnya pemuda yang harus memimpin dan melakukan pergerakan perubahan.
“Untuk itulah pentingnya peningkatan kemampuan dan wawasan bagi pemuda. Hal tersebut agar pemuda Kalteng lebih mampu berprestasi untuk memimpin,” tegasnya, kemarin.
Selain itu ia berpesan agar pemuda mampu mencegah berbagai isu negatif dan hoax, yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah ini. Terutama di era digital saat ini, perkembangan berbagai informasi sangat cepat sehingga kalangan pemuda harus dapat menjaringnya.
“Pemuda harus mampu memanfaatkan keberadaan teknologi untuk kegiatan yang positif yang dapat berdampak untuk peningkatan pembangunan daerah,” imbuh Sugianto.
Sementara itu sebelumnya, pada malam Ikrar Bersama Anak Bangsa (IBAB), Sabtu (27/10), Bupati Kotim Supian Hadi mengajak agar generasi muda jangan pernah takut untuk bermimpi. Jangan mudah menyerah, jangan pernah takut tantangan, dan jangan malu bertanya serta belajar hal yang tidak tahu.
“Saya masih muda saat itu menjadi bupati. Saya tidak malu bertanya kepada wakil bupati, dan kepada sekda apa tugas menjadi bupati, karena saya ingin memajukan Kotim,” paparnya.
Menurut Supian, dirinya juga sering mengikuti kegiatan kepemudaan tersebut, dan belajar bagaimana cara untuk membagun relasi yang baik. Sehingga mampu membangun organisasi dan jaringan, untuk kemudian bisa dipercaya memimpin Kotim selama dua periode.
“Saya mengapresiasi seluruh peserta yang hadir. Peserta dapat saling bertukar pengalaman dan keahlian dari masing-masing daerah, sehingga dapat disalurkan untuk mengembangkan daerah,” paparnya.
Terpisah, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kotim, Kaspul Bahri menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pemuda perwakilan kabupaten/kota yang hadir di Kotim. Sehingga kegiatan menyongsong Sumpah Pemuda tersebut sukses dan berjalan lancar.
Dalam acara ini juga diisi rangkaian pertunjukkan keterampilan dari setiap perwakilan pemuda Se Kalteng.
”Diharapkan selama peserta dua hari berada Kotim, dapat meraih manfaat untuk kemajuan pemuda di daerah masing-masing. Kami juga meminta maaf jika selama pelaksanaan ada kesalahan dan kekurangan, dalam memberikan pelayanan kepada para peserta,” pungkasnya. (dc/gus)