PANGKALAN BUN - Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengatakan, peringatan hari Ibu setiap tahunnya diharapkan mampu menjadi pengingat seluruh rakyat Indonesia terhadap kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan, dan kesatuan serta gerak perjuangan kaum perempuan. Maka momentum ini sangat penting bagi perempuan untuk bisa bangkit.
“Saya mengajak untuk kita sekarang ini, kaum perempuan harus bangkit dan berjalan setara dengan laki-laki untuk memperjuangkan kemerdekaan kita,” kata Bupati, usai menjai inspektur upacara peringatan Hari Ibu ke-90 di Pangkalan Bun, Kamis (20/12)
Nurhidayah juga berharap peringatan Hari Ibu ini membawa pengaruh positif bagi peningkatan kualitas hidup, pemenuhan hak, dan kemajuan perempuan. Disamping itu, perempuan terus meningkatkan kemampuan dirinya.
“Peringatan hari ibu ini memberikan keyakinan yang besar bahwa perempuan akan terus mampu mengembangkan potensi dan kemampuan yang dimilikinya. Sehingga kedepan tidak dianggap sebelah mata,” kata Nurhidayah.
Bupati Kobar Hj Nurhidayah juga berpesan untuk perempuan masa kini, agar bangkit dan setara dengan laki-laki, mengangkat harkat dan martabat kaum perempuan serta memperjuangkan ketahanan keluarga menjadi isu penting.
“Dalam kesempatan ini saya juga mau mengucapkan Selamat Hari Ibu ke-90 untuk seluruh masyarakat Kobar khusus untuk perempuan hebat di Bumi Marunting Batu Aji,”jelasnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, ke depan Pemkab Kobar bakal menyelaraskan program dengan pemerintah pusat untuk menyusun program yang memperkuat ketahanan keluarga sebagai fokus utama. Serta dalam menghadapi situasi berat, perempuan harus tetap mendampingi suami dan tetap wajib memperhatikan keluarga serta anak-anak.
“Maka disitulah tanggung jawab bagi seorang perempuan sangat besar. Sehingga kita harus saling menghormati dan jangan sampai merendahkan kaum perempuan. Karena perempuan sejatinya setara dengan laki-laki,” pungkasnya. (rin/sla)