MUARA TEWEH - Kecelakaan lalu lintas kali ini dialami sebuah truk dengan Nopol KH 8194 ED bermuatan pasir, yang dikendarai Dayat, dan dipenumpangi pemilik truk serta anaknya.  Kendaraan ini tiba-tiba melaju keluar jalur jalan raya dan menyeruduk pagar rumah warga, atas nama Jaya. 

Kejadian ini sekitar pukul 09.30 WIB, di Jalan Pertiwi Muara Teweh, Minggu (26/1) kemarin. Akibat kejadian ini pengemudi truk dilarikan ke RSUD Muara Teweh untuk ditolong,  setelah  1 jam lebih kakinya terjepit dan tidak bisa keluar dari truk yang ringsek itu. 

Berdasarkan informasi dihimpun, Dayat mengemudikan truk tersebut membawa pasir dari wilayah Desa Malauaken menuju dalam Kota Muara Teweh. Saat itu Dayat tidak sendiri, dia membawa pemilik mobil truk dan anaknya. 

”Pemilik mobil dan anaknya bisa keluar dari mobil truk itu, namun sopir truk kakinya tersangkut,” ucap Mahmud, sopir truk lainnya yang ikut melakukan evakuasi terhadap sopir truk yang terjepit dan mobil truknya. 

Sementara itu berdasarkan pantauan, guna mengevakuasi korban dan truk yang dikemudikan, pihak Polres Batara mengatur arus lalu lintas di ruas jalan Pertiwi yang sempat terjadi macet. Dalam evakuasi ini pihak Polres dibantu petugas dan peralatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat, serta masyarakat. 

Proses evakuasi awalnya dilakukan dengan menarik mobil truk yang posisinya terjungit tersebut dengan menggunakan dua buah truk. Namun tali yang digunakan untuk menarik tidak mampu dan putus. 

Demikian pula dengan penarikan kedua, dengan tali sleng yang digunakan untuk menarik juga putus. Tetapi, upaya itu membuahkan hasil dimana petugas BPBD dapat mengeluarkan sang sopir dari dalam mobil, dengan cara memotong bagian-bagian mobil yang menjepit kaki Dayat, kemudian membawanya ke RSUD Muara Teweh.  Evakuasi berlangsung hingga menjelang tengah hari. 

Kasat Lantas Polres Batara AKP Zulyanto LK SIK, melalui Kanit Laka, AIPDA Abdul Rahman yang turun ke lokasi mengatakan, truk ini datang dari arah atas dan melalui jalan turunan Pertiwi. Informasi dihimpun, sopir truk kemungkinan menghindari kecelakaan dengan pengendara sepeda motor, lalu mesin truk yang dikendarai mati, hingga keluar jalur dan meluncur ke bawah. 

”Kalau cuma menghindari sepeda motor dengan posisi mesin yang masih hidup, mungkin tidak seperti ini. Tapi untuk lebih jelasnya masih menunggu keterangan dari sopir mobil truk,” pungkasnya. (viv/gus)